Sering Ngidam Makanan Asin? Ini 5 Penyebab dan Cara Cegahnya

ADVERTISEMENT

Sering Ngidam Makanan Asin? Ini 5 Penyebab dan Cara Cegahnya

Atiqa Rana - detikFood
Selasa, 30 Agu 2022 10:30 WIB
Sering Ngidam Makanan Asin? Ini 5 Penyebab dan Cara Cegahnya.
Foto: Getty Images
Jakarta -

Makanan asin sering didambakan banyak orang. Rasanya yang gurih membuat mulut menjadi ketagihan dan tak bisa berhenti memakannya. Ternyata ini penyebabnya.

Setiap orang memiliki preferensinya masing-masing terhadap makanan. Ada yang lebih suka manis, tetapi ada juga yang suka asin.

Tak sedikit dari mereka yang mendambakan makanan asin. Rasa asin pada makanan tersebut pun bisa membuat ketagihan.

Namun terkadang, keinginan mengonsumsi makanan tinggi garam justru dapat mengarah ke masalah kesehatan. Sodium memang diperlukan untuk tubuh, tetapi jumlahnya tak banyak.

Mungkin lebih banyak orang yang membicarakan tentang bahaya mengonsumsi gula terlalu banyak. Tetapi bagaimana dengan garam?

Ini dia 5 alasan mengapa kita sering menginginkan makanan asin dan bagaimana cara mencegahnya, seperti dirangkum dari realsimple.com (02/06):

1. Stress

Sering Ngidam Makanan Asin? Ini 5 Penyebab dan Cara Cegahnya.Stress bisa mempengaruhi nafsu makan dan itu tentu membuat tubuh mendambakan makanan yang menenangkan. Foto: Getty Images

Mirip seperti keinginan makan makanan manis, seseorang yang sedang stress juga bisa ngidam makanan asin.

Stress bisa mempengaruhi nafsu makan dan itu tentu membuat tubuh mendambakan makanan yang menenangkan.

Ahli gizi di Kanada, Elysia Cartlidge, MAN, RD mengungkap bahwa stress dapat mempengaruhi kelenjar adrenal seseorang dan kemampuannya untuk mengatur natrium sehingga menyebabkan peningkatkan keinginan terhadap garam.

Jika memang sedang stress, sebaiknya kelola sumber stress itu. Tingkatkan juga kesadaran saat mengonsumsi makanan agar pola makan tidak berubah secara drastis.

2. Berkeringat saat olahraga

Olahraga sebaiknya dilakukan tiap hari, tapi sehabis olahraga biasanya tubuh akan berkeringat dan hal ini bisa membuat tubuh kehilangan sodium.

Sodium adalah elektrolit yang keluar dari tubuh saat berkeringat. Sehingga tubuh menjadi mendambakan lebih banyak garam untuk mengganti sodium yang hilang.

Bukannya tubuh tidak perlu sodium lagi, tetapi jika memang sehabis olahraga sodium tersebut menghilang, sebaiknya memilih sodium pengganti dengan hati-hati.

Setelah olahraga, lebih baik mengonsumsi minuman elektrolit dan makan makanan yang seimbang seperti buah-buahan dan sayuran.



Simak Video "Sensasi Makan Mie Aceh Pakai Daun Pisang"
[Gambas:Video 20detik]

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT