Tak Disangka! 7 Makanan Ini Tinggi Kafein, Ada Sereal hingga Permen Karet

Tak Disangka! 7 Makanan Ini Tinggi Kafein, Ada Sereal hingga Permen Karet

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood
Selasa, 19 Apr 2022 05:00 WIB
alasan jangan kunyah permen karet
Foto: iStock
Jakarta -

Selama ini orang menganggap kafein hanya bersumber dari kopi, padahal ada banyak makanan lain yang tinggi kafein. Makanan ini mungkin tak kamu sangka, mulai dari cokelat, es krim, hingga sereal.

Banyak orang mengandalkan minum kopi sebagai cara mengasup kafein. Dengan kehadiran kafein ini, seseorang bakal merasa lebih berenergi dan mudah fokus.

Kafein sendiri bersifat sebagai stimulan sistem saraf pusat. Mengonsumsinya memang bisa membangkitkan energi dan fokus, tapi jumlah konsumsi per harinya tak boleh berlebihan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pakar kesehatan menyarankan konsumsi kafein tak lebih dari 400 mg per hari. Jumlah ini setara dengan sekitar 4-5 cangkir kopi hitam.

Jika dikonsumsi berlebihan, kafein berlebih bisa memicu insomnia, rasa gelisah, hingga peningkatan detak jantung. Gejala tersebut bakal lebih mudah dirasakan oleh mereka yang sensitif akan kafein.

ADVERTISEMENT

Karenanya kamu perlu mengetahui jenis-jenis makanan yang tinggi kafein untuk menakar jumlah konsumsinya. Bukan hanya kopi dan teh, melainkan juga produk makanan berikut.

Ini dia 7 makanan tinggi kafein seperti diungkap Love Food (18/4/2022):

1. Cokelat

Kopi Hitam dan Dark Chocolate Disebut Lebih SehatFoto: Getty Images/iStockphoto

Penggemar cokelat perlu tahu bahwa di balik rasa manis makanan favoritnya, ada kafein yang terkandung di dalam cokelat. Hal ini dipengaruhi oleh persentase padatan kakao dalam sebuah produk cokelat.

Pada 100 gram milk chocolate biasanya mengandung 21 mg kafein, lalu pada dark chocolate 70-85% terdapat 80 mg kafein. Untuk white chocolate yang hanya mengandung cocoa butter, tanpa padatan kakao, bersifat bebas kafein.

Pakar kesehatan Dr SimonΓ© Laubscher menyebut kafein dalam cokelat terkandung secara alami. Konsumsinya secara wajar menawarkan banyak manfaat kesehatan karena dark chocolate juga tinggi serat, zat besi, hingga antioksidan.

2. Protein bar

Protein bar kini jadi makanan andalan para pelaku diet. Selain enak, protein bar yang kaya gizi ini menawarkan kepraktisan. Namun konsumsinya perlu diwaspadai karena protein bar mungkin mengandung pemanis dan bahan tambahan lain, termasuk kafein.

Protein bar juga ada yang dipasarkan sebagai makanan peningkat energi sebelum berolahraga. Biasanya produk ini mengandung kafein, namun tak dicantumkan jelas jumlahnya. Ada yang menyebut kandungan kafein sebuah produk protein bar bisa mencapai 350 mg!

3. Es krim

Close up shot of variation homemade gelato flavorsFoto: iStock

Es krim juga termasuk makanan yang mungkin tinggi kafein. Hal ini dipengaruhi oleh perasa es krim. Biasanya terdapat kafein pada es krim rasa cokelat atau kopi.

United States Department of Agriculture (USDA) memperkirakan dalam 100 gram es krim cokelat bisa terkandung 3 mg kafein. Lalu pada 2015, es krim kopi keluaran Ben & Jerry's yaitu rasa Coffee Toffee Bar Crunch bahkan mengandung 70 mg kafein per kemasan 236 gram.

4. Sereal sarapan

Kebanyakan merek sereal sarapan memang mengandung 0 kafein, tapi pada sereal yang mengandung cokelat atau cocoa, bisa terkandung sedikit jumlah kafein. Di Amerika Serikat, hal ini terlihat pada produk Cocoa Puffs dan Coco Pops.

Dua merek sereal tersebut mengandung sekitar 1,6 mg kafein per 28 gram. Jumlah ini memang terlihat sedikit, namun tetap perlu diwaspadai, terutama untuk penggemar sereal yang sensitif kandungan kafein.

Daftar makanan tinggi kafein lain ada di halaman selanjutnya.

5. Minuman energi

Studio shot of male fitness athlete while drinking from the bottle.Foto: iStock

Mengonsumsi minuman energi diyakini sebagai besar orang bisa membangkitkan energi dengan cepat, namun waspadai konsumsinya. Sebab jumlah kafein dalam sekaleng minuman energi bisa jauh lebih banyak ketimbang segelas kopi Americano.

Sebagai perbandingan 1 gelas Americano ukuran 473 ml mengandung 225 mg kafein, sedangkan 1 minuman energi berukuran sama, kandungan kafeinnya mencapai 357 mg. Jumlah ini hampir mendekati batas aman konsumsi kafein harian seseorang yaitu 40 mg.

Dr Laubscher menyarankan untuk membatasi konsumsi minuman energi. "Meminumnya beberapa kaleng per hari bisa membuat asupan kafein berlebih yang meningkatkan risiko kesehatan seperti tekanan darah tinggi dan detak jantung lebih cepat," ujarnya.

6. Permen karet

Permen karet berkafein dibuat untuk membangkitkan energi dengan cepat. Penelitian membuktikan kafein diserap lebih cepat oleh tubuh lewat mulut dibanding melalui sistem pencernaan.

Dr Laubscher mengungkap permen karet bisa mengandung hingga 100 mg kafein. Penting untuk membatasi asupan permen karet karena jika berlebihan bisa meningkatkan kadar asam di perut yang memicu sakit maag.

7. Cookies

Resep Chewy Choco CookiesFoto: Dok. Titah Dhiarini Rizki

Satu lagi makanan mengandung kafein yang perlu kamu ketahui. Cookies yang dibuat dengan milk chocolate chips bisa mengandung 3-5 mg kafein per kepingnya.

Jumlah ini mungkin terlihat kecil, namun jika kamu memakan cookies tepat sebelum waktu tidur, bukan tidak mungkin kualitas tidurmu bakal terganggu. Waspadai juga cookies dengan pelapis dark chocolate atau perasa kopi karena berarti kandungan kafeinnya lebih tinggi lagi.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(adr/odi)

Hide Ads