5 Pola Makan Ini Bisa Merusak Kualitas Sperma, Bapak-bapak Wajib Tahu!

Diah Afrilian - detikFood

Senin, 11 Apr 2022 05:00 WIB

Jakarta -

Kesuburan menjadi hal penting bagi setiap pasangan suami istri yang ingin punya anak. Ternyata pola diet yang tidak tepat pada pria bisa merusak kulitas sperma.

Untuk mendapatkan keturunan, kesuburan antara pasangan suami istri (pasutri) wajib diperhatikan. Proses pembuahan dan kesuburan rahim menjadi hal utama yang harus selalu dijaga.

Termasuk menjaga kesuburan organ reproduksi melalui pola makan dan konsumsi asupan makanan yang tepat. Konon, pola makan yang salah pada pria dapat memengaruhi kesuburan bahkan hingga merusak kualitas sel sperma.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada beberapa pola makan yang dikatakan oleh pakar kesehatan untuk tidak dilakukan para pria. Bukan alasan lain, anjuran tersebut semata-mata untuk menjaga kualitas sperma pada pria agar tetap sehat.

Berikut ini 5 pola makan yang dapat merusak kualitas sperma menurut Cloud Nine Fertility:

Konsumsi sosis dan produk daging olahan lainnya dikatakan dapat memengaruhi kesehatan sperma pada pria. Foto: detikfood/iStock

1. Konsumsi daging olahan

Daging olahan dinilai menjadi bahan makanan yang sangat tidak sehat untuk tubuh. Efek negatifnya jauh lebih banyak dibandingkan efek positif yang dapat diberikan terhadap tubuh dan kesehatan secara menyeluruh.

Daging olahan mengandung pengawet dan garam yang tinggi hingga melalui proses panjang yang sangat memengaruhi kualitas nutrisinya. Jika berpikir untuk menikmati makanan berupa hot dog, sosis, salami dan sebagainya sebaiknya pikirkan kembali jika ingin kualitas sperma tetap sehat dan tidak terganggu.

Menurut penelitian yang dilakukan, konsumsi daging olahan membuat produksi sel sperma responden menurun hingga 23% dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsinya. Selain itu daging olahan juga memiliki efek samping terhadap hormon yang dapat mengganggu ekosistem pada organ reproduksi.

2. Makan olahan susu berlemak

Jika pizza sebagai salah satu dar daftar makanan kesukaanmu, sebaiknya pikirkan ulang, Dua porsi makanan yang terbuat dari olahan susu yang tinggi kadar lemaknya ternyata dapat berdampak pada kesuburan sperma.

Olahan susu yang tinggi lemaknya ini misalnya seperti keju dan susu yang dikonsumsi secara rutin setiap hari. Bahkan pada pria muda sekalipun, makanan ini tidak disarankan untuk dikonsumsi secara rutin setiap hari.

Untuk mencegahnya ada beberapa cara alternatif agar tetap bisa mengonsumsi olahan susu dan tidak memengaruhi kualitas sperma. Misalnya seperti mengganti konsumsi susu menjadi susu skim hingga mempertimbangkan jumlah konsumsi susu dan produk olahannya dalam hitungan mingguan.

3. Waspada dengan konsumsi seafood

Seafood atau makanan laut memang tidak semuanya berdampak negatif bagi kesuburan sperma pada pria. Tetapi ada beberapa jenis seafood yang konon dapat merusak kualitas sperma dengan begitu cepat.

Walaupun tinggi akan kandungan omega-3, tetapi ada kandungan merkuri yang tinggi pada beberapa jenis seafood yang wajib dihindari. Beberapa jenis seafood yang harus diwaspadai misalnya seperti makanan yang dikemas dalam bentuk kaleng yang konon mengandung merkuri yang begitu tinggi.

Tetapi ada beberapa jenis seafood yang direkomendasikan untuk memperkuat dan menyehatkan sel sperma. Seperti ikan-ikan segar tinggi omega-3 berupa salmon dan beberapa jenis hewan bercangkang.

4. Terlalu banyak konsumsi soda

Woman hand giving glass ,Soft drinks with ice, sweethart or buddy

Terlalu sering minum minuman bersoda juga dapat menyebabkan stres oksidatif yang hasilnya berdampak pada penurunan kualitas sperma pria. Foto: Getty Images/iStockphoto/tongpatong

Minuman yang manis sangat tidak disarankan untuk kesehatan siapapun konsumennya. Terlebih dikonsumsi pada beberapa pasangan yang sedang merencanakan program kehamilan.

Beberapa penelitian telah mencari dan menemukan efek minuman tinggi gula dan bersoda terhadap kesuburan pasangan suami istri. Penelitian-penelitian tersebut menunjukkan bahwa konsumsi lebih dari satu porsi soda dapat memengaruhi kesuburan.

Ternyata penyebab tersebut ditimbulkan oleh efek gula yang dapat meningkatkan resistensi insulin. Hasilnya ketika terjadi resistensi insulin maka akan merujuk pada stres oksidatif yang dapat merusak sperma.

5. Konsumsi alkohol dan kafein berlebihan

Asupan alkohol dan kafein dikaitkan dengan penurunan jumlah sperma yang begitu berdampak pada kesuburan dan keberhasilan pasutri untuk mendapatkan momongan. Efeknya hampir mirip dengan minuman bersoda, minuman dengan alkohol dan kafein juga dapat menimbulkan stres oksidatif yang merusak.

Meluruskan pernyataan tersebut, beberapa pakar kesehatan mengatakan bahwa konsumsi kafein dan soda wajib dibatasi maksimal hanya dua porsi per hari. Selain itu, ada beberapa makanan yang juga harus diimbangi jika ingin menjadi kesehatan sperma.

Jika biasanya minum alkohol atau kopi paling enak ditemani dengan goreng-gorengan atau kue-kue gurih, kebiasaan ini harus dipertimbangkan kembali. Goreng-gorengan seperti kentang goreng atau pastry menurut pakar dikategorikan sebagai junk food yang dapat merusak kesehatan sperma pada pria.