Banyak produk minuman yang menyertakan klaim 'tanpa gula' atau 'zero sugar', namun rasanya tetap manis. Lantas, apakah benar minuman tersebut lebih sehat?
Salah satu kriteria minuman sehat adalah tanpa mencampurkan gula ke dalamnya. Karena hal itu, banyak produk minuman yang mengklaim kalau tak memiliki campuran gula atau kerap disebut 'zero sugar'. Biasanya terdapat di minuman bersoda dan jus.
Banyak orang yang memilih alternatif minuman tanpa gula atau zero sugar ini sebagai pilihan yang lebih sehat. Karena walaupun dikemas tanpa gula, rasanya tetap manis dan seperti minuman pada umumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lantas, apakah minuman tersebut benar-benar lebih sehat?
![]() |
Baca Juga: Resep Bihun Goreng Ayam Cincang yang Gurihnya Spesial
Dilansir dari Mothership (13/11), minuman tanpa gula ini memiliki rasa manis karena tetap mencampurkan pemanis. Namun, pemanis yang digunakan bukanlah gula melainkan pemanis alami seperti yang berasal dari tanaman stevia.
Tanaman stevia yang digunakan sebagai pemanis alami yang memiliki nama steviol glikosida yang rasanya 300 kali lebih manis dari gula. Walaupun lebih manis dari gula, namun pemanis alami yang berasal dari bagian timur laut Paraguay ini lebih rendah kalori, bahkan tak ada kandungannya sama sekali.
Kalpana Bhaskaran yang merupakah Presiden Diabetes di Singapura ini mengatakan kalau pemanis alami tersebut dapat digunakan sebagai alternatif konsumsi gula. Baik dikonsumsi oleh penderita diabetes yang dianjurkan untuk menghindari gula.
Kalpana juga menjelaskan kalau pemanis alami seperti stevia yang biasa digunakan pada minuman 'zero sugar' itu tidak dapat menyebabkan kerusakan pada gigi. Slain itu, mereka juga dapat membantu dalam mengontrol berat badan.
![]() |
Baca Juga: Atlet Bulutangkis Indonesia Open Kegirangan Disuguhi Banyak Indomie
Berbeda halnya dengan gula yang di dalamnya mengandung 16-20 kalori per sendok teh. Artinya, satu kaleng minuman manis mengandung 10 sendok teh gula tambahan atau sekitar 160 kalori.
Kalpana juga menjelaskan soal diabetes yang kerap dikaitkan dengan tingginya indeks glikemik yang biasanya terdapat pada karbohidrat. Pemanis dengan kalori rendah pada minuman zero sugar juga mengandung karbohidrat, namun mudah dicerna. Sehingga tidak menyebabkan lonjakan kadar glukosa darah.
Baca Juga: Atlet Bulutangkis Indonesia Open Kegirangan Disuguhi Banyak Indomie
(yms/odi)