Jalan Kaki Usai Makan Bisa Bantu Lancarkan Pencernaan

Jalan Kaki Usai Makan Bisa Bantu Lancarkan Pencernaan

Devi Setya - detikFood
Minggu, 07 Nov 2021 05:00 WIB
Jalan Kaki Usai Makan Bisa Bantu Lancarkan Pencernaan
Foto: Getty Images/iStockphoto/Farknot_Architect
Jakarta -

Aktivitas fisik yang dilakukan usai makan ternyata dapat membantu melancarkan sistem pencernaan. Metabolisme tubuh pun diklaim lebih lancar jika seseorang jalan kaki usai makan.

Berjalan kaki dengan cepat setelah makan diyakini dapat membantu mencerna makanan dengan lancar dan mudah. Makanan yang disantap akan lebih mudah dicerna sehingga mengurangi risiko kembung hingga sembelit.


Dilansir dari Times of India (5/11) dijelaskan bahwa setelah selesai makan, tubuh akan mulai bekerja untuk memecah dan menyerap nutrisi makanan. Sebagian besar proses pencernaan makanan terjadi di dalam usus kecil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak perlu menempuh jarak hingga belasan kilometer, kamu cukup berjalan santai sejauh beberapa kilometer. Usahakan untuk rileks dan tidak berjalan dengan tergesa-gesa apalagi berlari.

Berikut beberapa manfaat berjalan kaki usai makan:

1. Baik dilakukan bagi pengidap diabetes

Berjalan kaki usai makan bermanfaat bagi orang dengan riwayat diabetes tipe-2. Penelitian dari Universitas Otago Selandia Baru menunjukkan bahwa bagi penderita diabetes tipe-2, berjalan setelah makan lebih baik dalam mengurangi kadar gula darah, terutama setelah makan makanan tinggi karbohidrat.

ADVERTISEMENT

Tubuh mengubah makanan menjadi glukosa, yang merupakan sumber energi utama bagi tubuh. Setelah makan, kadar glukosa darah secara otomatis akan meningkat. Untuk mengatasi lonjakan ini, tubuh mengeluarkan insulin, yang membantu mendorong glukosa ke dalam sel.

Bagi penderita diabetes, aksi insulin ini terganggu sehingga menghambat proses pengelolaan kadar gula darah. Hal ini dapat menyebabkan tingginya kadar glukosa dalam darah dan meningkatkan risiko masalah kesehatan.

Dengan berjalan setelah makan, glukosa digunakan oleh tubuh untuk menghasilkan energi yang membantu menurunkan tingkat glukosa dalam darah.

2. Mengurangi resiko sakit perut

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki setelah makan dapat membantu mempercepat proses transit makanan dari lambung ke usus kecil. Semakin cepat makanan berpindah dari perut ke usus kecil, semakin kecil kemungkinan Anda mengalami keluhan seperti kembung, perut ber-gas, dan refluks lambung.

Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa jalan kaki 30 menit setelah makan, ditambah dengan olahraga rutin, dapat meningkatkan fungsi kerja usus dan menurunkan kemungkinan sembelit.

Jalan Kaki Usai Makan Bisa Bantu Lancarkan PencernaanJalan Kaki Usai Makan Bisa Bantu Lancarkan Pencernaan Foto: Getty Images/iStockphoto/Farknot_Architect

3. Berapa lama jalan kaki?

Meskipun terkesan mudah tapi berjalan kaki usai makan juga harus mengikuti aturan yang berlaku. Jika baru selesai makan langsung berjalan kaki justru akan menyebabkan sakit perut.

Disarankan untuk berjalan setelah memberi jeda 30-45 menit setelah makan. Cara ini bisa dilakukan setelah makan siang atau makan malam. Disarankan juga untuk berjalan dengan kecepatan sedang, tidak terlalu lambat dan tidak juga terburu-buru. Jika dilakukan secara rutin, cara ini akan membuat otot menjadi kuat.

4. Lakukan dengan santai

Jangan menjadikan aktivitas berjalan kaki usai makan sebagai beban, kamu harus melakukannya dengan santai. Ketika berjalan kaki setelah makan dianggap sebagai kegiatan yang melelahkan, kamu bisa beristirahat secara berkala.

Berhenti sebentar untuk sekedar melancarkan sirkulasi pernapasan atau sekedar untuk minum sangat diperbolehkan. Lakukan langkah ini secara rutin maka sistem pencernaan juga akan terbiasa bekerja dengan maksimal saat mencerna makanan.

Jalan Kaki Usai Makan Bisa Bantu Lancarkan PencernaanJalan Kaki Usai Makan Bisa Bantu Lancarkan Pencernaan Foto: Getty Images/iStockphoto/Farknot_Architect

5. Memicu perasaan bahagia


Selain manfaat kesehatan pada sistem pencernaan, jalan kaki setelah makan juga bisa membantu kamu mencapai target untuk berjalan 10.000 langkah setiap hari.

Segala jenis aktivitas fisik juga memicu pelepasan endorfin, atau hormon perasaan baik, sehingga membuat tubuh rileks. Jalan-jalan setelah makan adalah langkah positif yang bisa dilakukan.

Halaman 2 dari 3


Simak Video "Video: Saran Menu Makan Gratis yang Bergizi dan Awet hingga Jam Buka Puasa"
[Gambas:Video 20detik]
(dvs/odi)

Hide Ads