7 Makanan Enak untuk Ketajaman Otak dan Cegah Kepikunan

7 Makanan Enak untuk Ketajaman Otak dan Cegah Kepikunan

Diah Afrilian - detikFood
Rabu, 26 Mei 2021 11:00 WIB
Top view of two bowls with quail eggs. Raw on the left, boiled on the right for food processing conceptRelated lightboxes:
Foto: iStock
Jakarta -

Sebagai organ tubuh paling utama, menjaga kesehatan otak sangat penting dilakukan. Konsumsi 7 makanan enak ini untuk menjaga ketajaman otak dan ingatan.

Otak memiliki peran yang sangat penting untuk menjalankan fungsi tubuh secara keseluruhan. Otak menjadi pusat dari semua saraf yang bekerja pada seluruh bagian tubuh.

Otak juga menjadi tempat di mana segala ingatan dan memori serta penerimaan informasi diproses dan disimpan. Untuk menjaga semua fungsi tubuh dan ingatan berjalan dengan baik maka diperlukan cara-cara untuk menjaga otak agar tetap sehat dan tajam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut para ahli, nutrisi dari makanan juga memiliki pengaruh besar untuk menjaga kesehatan dan ketajaman otak. Ada 7 makanan yang padat nutrisi dan cocok untuk rutin dikonsumsi demi otak yang sehat dan ingatan yang tajam.

Berikut ini 7 makanan yang dapat menjaga ketajaman otak menurut The Healthy (22/1).

Dark Chocolate with Chunks on Wood TableFoto: iStock

1. Cokelat Hitam

Dark cokelat atau cokelat hitam ternyata bukan hanya berperan sebagai makanan pereda stres dan kecemasan. Cokelat hitam yang dibuat dengan rendah gula terbukti mampu menjaga fungsi kognitif pada otak dan turunkan risiko demensia atau kepikunan.

ADVERTISEMENT

Pengakuan ini telah terbukti pada penelitian yang dilakukan di tahun 2018 pada jurnal Nutrients. Lebih dari 50 miligram epikatekin terbukti mampu memberikan manfaat yang baik untuk fungsi kognitif pada otak dan jumlah epikatekin ini bisa dipenuhi dengan cara konsumsi cokelat hitam.

Baca juga: Makan Otak Ayam Jadi Rahasia Panjang Umur Kakek 111 Tahun

2. Walnut

Banyak kacang-kacangan yang dikatakan mampu menjaga ketajaman otak serta mencegah demensia. Walnut menjadi satu-satunya kacang yang terbukti memiliki sumber asam alpha-linolenic, sebuah omega 3 nabati yang dicerna oleh tubuh menjadi DHA dan EPA yang merupakan nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh otak.

Penelitian yang dilakukan di tahun 2015 ini juga telah dipublikasi secara resmi pada jurnal 'Nutrition, Health and Aging'. Para peneliti telah melihat manfaat walnut melalui pengamatan yang dilakukan pada beberapa orang dewasa dalam rentang usia 20 hingga 59 tahun.

3. Brokoli

Top view of a bowl full of broccoli branches surrounded by a wooden cutting board with a entire broccoli and a kitchen knife on top, an olive oil bottle, a metal colander and a little wooden tray with salt on a grey textured backdrop. Low key DSLR photo taken with Canon EOS 6D Mark II and Canon EF 24-105 mm f/4L Foto: iStock

Sayuran hijau keriting yang satu ini emang selalu digadang-gadang menjadi salah satu superfood atau makanan tinggi nutrisi. Brokoli terbukti memiliki komponen sulforaphane melalui sebuah penelitian pada tahun 2017.

Brokoli juga mengandung vitamin K, salah satu vitamin penting yang dibutuhkan oleh otak untuk menjaga kesehatan dan kenormalan fungsinya. Faktanya, manfaat vitamin K ini juga telah terbukti melalui pengamatan yang dilakukan oleh penderita Alzheimer dengan membandingkan pasien yang rutin konsumsi vitamin K dan tidak.

4. Minyak Ikan

Otak membutuhkan asam lemak omega 3 yang sangat banyak terdapat pada ikan yang berminyak atau minyak ikan. Minyak atau lemak ikan ini merupakan lemak sehat yang bahkan sangat dianjurkan oleh para ahli untuk dikonsumsi.

Minyak ini dengan baik terkandung pada beberapa jenis ikan seperti salmon, makarel, trout, sarden, tuna dan lainnya. Minyak ikan mengandung asam lemak omega 3 seperti DHA dan EPA yang sangat penting bagi kesehatan otak.

Baca juga: Agar Tak Cepat Pikun, Konsumsi Saja 9 Makanan Enak Ini! (1)

5. Telur

Foto: iStock

Telur pernah menimbulkan kontroversi akibat kandungan kolesterolnya yang dianggap berbahaya bagi orang dewasa. Ternyata para ahli telah membuktikan bahwa konsumsi sebutir telur dalam sehari masih dalam batas aman dan mampu memberikan manfaat yang baik untuk tubuh.

Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2017 di 'American Clinical Nutrition' menemukan bahwa makan telur dapat meningkatkan kekuatan otak. Hal in disebabkan oleh kandungan telur bernama kolin yang ternyata juga menjadi nutrisi penting bagi metabolisme.

6. Susu

Bukan hanya kandungan kalsiumnya yang baik untuk tulang dan direkomendasikan untuk masa pertumbuhan. Susu juga memiliki kandungan kolin yang sangat baik dan dianggap sebagai nutrisi penting untuk kesehatan otak.

Susu bahkan direkomendasikan untuk rutin dikonsumsi oleh ibu hamil berkaitan dengan membantu pertumbuhan otak janin agar lebih sempurna. Selain manfaat kandungankolin yang bisa menjaga kesehatan otak, ternyata konsumsi susu juga dikatakan mampu mencegah resisten insulin dan risiko diabetes tipe 2.

7. Kunyit

curcumaFoto: Istock

Kunyit menjadi salah satu bahan makanan yang masuk ke dalam daftar makanan seribu manfaat baik. Kunyit sebelumnya telah diketahui mampu membantu meredakan permasalahan pencernaan seperti perut kembung.

Pada kaitannya dengan kesehatan otak, sebuah penelitian telah dilakukan oleh 'British Journal of Nutrition' pada tahun 2016 untuk membuktikan manfaat kunyit pada otak. Sekelompok orang dewasa yang menerima suplemen kurkumin ternyata tidak mengalami penurunan fungsi kognitif dibandingkan dengan orang dewasa yang tidak mendapatkan asupan kurkumin.

Baca juga: Banyak Makan Fast Food Berisiko Tinggi Demensia, Ini Kata Peneliti

Halaman 2 dari 3


Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/odi)

Hide Ads