Agar Tubuh Tetap Fit dan Ramping, Terapkan Pola Makan Ini Selama Ramadhan

Agar Tubuh Tetap Fit dan Ramping, Terapkan Pola Makan Ini Selama Ramadhan

Sonia Basoni - detikFood
Kamis, 15 Apr 2021 16:00 WIB
family Iftar meal in ramadhan
Foto: Getty Images/rudi_suardi
Jakarta -

Banyak orang yang justru mengalami kenaikan berat badan selama menjalani ibadah puasa. Ada beberapa pola mudah yang bisa diterapkan agar tubuh tetap fit.

Selama bulan ramadhan, berat badan seringkali melonjak tajam. Tentunya berpengaruh dengan bentuk tubuh dan kebugaran.?Biasanya hal ini disebabkan karena pola makan berlebihan saat berbuka puasa hingga sahur.

Padahal menurut Dokter Ryan Penny, dan ahli gizi Farah Hilou asal Dubai, bulan puasa ini bisa jadi waktu yang tepat untuk mengembalikan tubuh menjadi lebih sehat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tentunya ada beberapa pola yang bisa diterapkan selama bulan ramadhan. Pola ini berhubungan dengan pemilihan makanan, sampai kebiasaan makanan ketika berbuka puasa.

Mulai dari rajin makan kurma, perbanyak makanan berkuah, sampai wajib memasukkan menu buah-buahan saat sahur dan buka puasa.

ADVERTISEMENT

Dilansir dari Gulf News dan sumber lainnya (14/04). Berikut pola sehat yang bisa diterapkan selama bulan ramadan, agar tubuh tetap fit dan ramping.

Baca Juga: Ini 5 Tips Sahur Agar Tak Cepat Lapar Saat Puasa

1. Bisa Turunkan Berat Badan

Middle Eastern Suhoor or Iftar mealMiddle Eastern Suhoor or Iftar meal Foto: iStock

Menurut Dokter Ryan, menurunkan berat badan saat bulan ramadhan bisa dilakukan tanpa mengganggu ibadah puasa. Ia menyarankan untuk berbuka puasa dengan air putih dalam gelas besar, kemudian untuk takjilnya diganti menjadi yang lebih sehat tapi tetap manis enak.

"Takjil bisa diganti dengan buah semangka atau buah berry. Bisa juga pilih buah-buahan yang mengandung kadar air tinggi, karena akan membuat perut lebih cepat kenyang. Tentunya mendorong orang-orang untuk lebih memilih makanan sehat saat menyantap hidangan utama," saran Dokter Ryan.

"Sebenarnya makan berlebihan saat buka puasa adalah hal yang wajar. Tapi kita bisa menghentikannya, ketika tubuh sudah terasa mulai penuh. Kunyah makanan pelan-pelan jangan terburu-buru," jelas Farah.

2. Buka Puasa dengan Kurma

Ramadan dates or kurma for iftar in a box. Isolated on black, studio shot.Ramadan dates or kurma for iftar in a box. Isolated on black, studio shot. Foto: Getty Images/iStockphoto/DejanKolar

Punya banyak khasiat, kurma disarankan jadi menu berbuka puasa untuk menjaga badan tetap fit. Kurma bisa membantu menyeimbangkan kadar gula darah, setelah seharian penuh berpuasa dan mencegah orang-orang untuk makan berlebihan.

"Sekali lagi, pastikan kalian minum air putih yang cukup. Penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi," lanjut Dokter Ryan.

Sementara Farah, menyarankan orang-orang untuk berbuka puasa dengan sup yang berisi sayuran. Setelah makan sup yang berkuah, perut akan lebih kenyang. Kita jadi tidak kalap atau lapar mata saat dihadapkan dengan berbagai menu buka puasa.

3. Rencanakan Menu Makanan

Woman shopping at the grocery store wearing a facemask to avoid the coronavirus while following a list on her cell phone - COVID-19 lifestyle conceptsWoman shopping at the grocery store wearing a facemask to avoid the coronavirus while following a list on her cell phone - COVID-19 lifestyle concepts Foto: Getty Images/Hispanolistic

Sebagai ahli gizi, Farah menekankan pentingnya mengkonsumsi makanan dengan gizi dan nutrisi seimbang selama bulan ramadan. Cara yang paling mudah untuk mengaturnya, bisa dengan 'meal-prepping' atau merencanakan menu makanan sebelum dimasak.

"Sudah mengetahui apa yang akan dimasak atau dimakan saat buka puasa dan sahur, lebih menghemat waktu saat akan memasaknya. Apalagi jika makanan sudah dimasak sehari sebelumnya atau di akhir pekan," saran Farah.

Ia juga menambahkan, orang-orang bisa menulis menu makanan mereka sendiri. Jadi orang-orang bisa menilai apakah menu yang mereka catat membutuhkan nutrisi tambahan seperti sayur dan bahan lainnya.

4. Menu Sahur yang Seimbang

5 Cara Bikin Smoothies Untuk Dapatkan Perut Ramping5 Cara Bikin Smoothies Untuk Dapatkan Perut Ramping Foto: Shutterstock

Ada yang makan berlebihan saat sahur, ada juga yang malas makan sahur. Padahal mengonsumsi makanan yang seimbang sangat penting untuk tubuh ketika sahur.

Kalau malas makan nasi atau makanan yang berat. Dokter Ryan menyarankan orang-orang bisa mencoba membuat smoothies sendiri di rumah, bahan-bahannya bisa disiapkan di malam hari jadi lebih praktis.

"Agar tubuh tetap berenergi, tambahkan sedikit bubuk protein yang membuat perut terasa lebih kenyang. Pilih buah-buahan seperti pisang, alpukat, beri atau selai kacang. Kandungan karbo, protein dan lemak sehat cocok jadi menu sahur yang seimbang," tuturnya.

5. Minum Suplemen

Portrait of a happy pregnant woman taking a pill sitting on a couch in the living room at home Foto: Getty Images/iStockphoto/AntonioGuillem

Selain menambahkan menu sayuran dan buah-buahan, tentunya tubuh perlu sesuatu untuk menjaga sistem imun. Salah satunya dengan meminum suplemen atau vitamin agar tidak gampang sakit selama puasa.

"Seperti sahur contohnya, bisa minum multivitamin yang mengandung banyak mineral untuk membantu menjaga kesehatan tubuh," pungkas Dokter Ryan.

Jangan lupa sebisa mungkin tetap aktif bergerak agar tubuh tetap fit. Bisa dengan jalan santai keliling rumah atau kantor. Sampai membersihkan rumah atau kamar.

Baca Juga: 3 Tips Sehat Minum Kopi Saat Menjalani Ibadah Puasa

Halaman 4 dari 3


Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(sob/odi)

Hide Ads