Diet CICO adalah kepanjangan dari "Calories In, Calories Out", pola diet ini tidak perlu memilih-milih makanan. Yang terpenting adalah perhitungan jumlah kalori yang masuk dan keluar.
CICO akan bekerja terlepas dari apa yang Anda makan. Junk Food, makanan sehat, makanan mewah, makanan murah. Apapun jenis makanannya tak masalah. Yang terpenting CICO akan menurunkan berat badan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Baca Juga: Terbaru! Diet Ini Bagi Makanan dalam Empat Kategori Warna
Namun jika Anda benar-benar menghitung kalori yang masuk pada tubuh , mungkin diet CICO akan efektif dan berhasil menurunkan berat badan. Dawn Jackson Blatner penulis dari The Superfood Swap mengatakan, "Jika Anda makan sangat banyak dan tidak mementingkan kalori, diet Anda tidak akan sukses. Itu kebenarannya,"
Blatner menambahkan bahwa Anda harus mempertimbangkan apa yang Anda konsumsi karena mengonsumsi junk food tetapi rendah kalori akan mendatangkan bahaya pada kulit, suasana hati, dan fungsi pencernaan.
Jadi, apakah diet CICO efektif? Mira Ilic seorang ahli diet klinis di Cleveland Clinic mengatakan hal tersebut mungkin saja memungkinkan dan berhasil, namun ia tidak akan merekomendasikan pada pasiennya.
![]() |
Saran dari Blatner untuk para wanita yang ingin menurunkan berat badan, batas konsumsi per harinya adalah 1.500 kalori. Namun, alih-alih menghitung kalori dari setiap makanan yang Anda makan, Blatner merekomendasikan untuk berlatih 'kesadaran kalori'.
Baca Juga: Diet Ketat Tapi Berat Badan Tak Turun-turun? Mungkin Anda Lakukan 8 Kesalahan Ini
Lihatlah piring Anda dan tanyakan pada diri Anda, Apakah saya punya karbohidrat, protein, lemak sehat, dan sayuran? Kemudian tanyakan pada diri Anda, Apakah porsi masing-masing terlihat masuk akal? Dan apakah sayuran mengambil sebagian besar piring?
Mengembangkan kesadaran kalori semacam ini dapat membantu Anda mendapatkan keseimbangan nutrisi yang baik untuk menyehatkan tubuh. Sambil tetap berada di jalur yang benar untuk menurunkan berat badan.
(dvs/odi)