Karena rasanya yang hambar dan memiliki tekstur keras sekaligus kasar, membuat pinggiran roti tawar sering dibuang. Tetapi sejak dulu, pinggiran roti disebut sebagai bagian roti yang paling sehat karena kaya nutrisi. Ternyata hal ini tidak sepenuhnya benar.
Baca Juga: Seniman Jepang Ini Ubah Roti Tawar Asli Menjadi Lampu Hias Cantik
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kesimpulannya, pinggiran roti tawar sama sehatnya dari bagian roti yang lain itu semua hanya mitos saja. Satu-satunya yang membedakan kandungan pinggiran roti dan bagian dalam roti adalah senyawa yang disebut pronyl-lysine yang terdapat di bagian kerak roti.
![]() |
Senyawa ini berguna sebagai antioksidan yang dapat membantu melawan kanker. Tetapi sering hilang karena adanya campuran akrilamida dan karsinogen yang muncul ketika kerak berwarna cokelat di roti terbentuk.
Jadi tidak perlu lagi memaksakan anak atau diri sendiri untuk menghabiskan pinggiran roti. Karena sebenarnya kandungan roti jauh lebih sehat. Roti mengandung gandum utuh yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Pemilihan jenis roti jauh lebih penting dibandingkan mengonsumsi pinggiran roti.
Baca Juga: Supaya Roti Tawar Awet, Ikuti 6 Tips Penyimpanan dari Bakery Ini (sob/odi)