Demi Jaga Nenek, Mantan Chef Michelin Pilih Jualan Kopi di Apartemennya

Seorang chef dari dari dapur restoran Michelin-star memutuskan alih profesi. Demi menjaga neneknya, ia memilih buka kafe di apartemen tempatnya tinggal.

Ada beberapa alasan yang membuat sebagian orang rela meninggalkan pekerjaannya. Baik tekanan yang dirasa kurang cocok maupun alasan personal lainnya.

Bahkan sekelas chef dari dapur restoran Michelin-star sekalipun memilih jalan yang lain. Dilansir dari YouTube @CNAInsider pada Kamis (29/7), Chia Jin Fang berhenti dari pekerjaannya sebagai chef di salah satu restoran Michelin-star.

Ia memilih buka kafe sederhana miliknya sendiri di tempat tinggalnya. Bukan tanpa alasan, keputusan Fang berhenti dari pekerjaannya adalah demi menjaga neneknya dengan maksimal.

Fang hanya memanfaatkan ruang tamu di apartemennya dan membuka kafe kecil bernama The Noob mulai pukul 10.00 - 18.00 waktu setempat. Akibat keterbatasan area, pelanggan yang ingin menikmati kopi dan matcha buatannya harus melakukan reservasi terlebih dahulu.

"Aku memang pernah menjadi chef di dapur Michelin-star tetapi ketika memulai karir ini aku kembali menjadi pemula. Bahkan di awal kami buka, aku belum bisa mengoperasikan mesin kopi dan alat-alat semua ini," ujar Fang.

Fang menyebut ia baru memulai bisnisnya sendiri kurang dari dua bulan, sehingga setiap kali melayani pelanggan ia tak menyangkal masih merasa gugup. Sebagai sosok yang pernah bekerja di restoran Michelin-star, Fang paham betul bagaimana cara menyajikan produk makanan yang berkualitas.

Mulai dari sirup pandan, selai strawberry dan lainnya dibuat sendiri. Fang juga menjaga kesegaran minuman para pelanggan, ia hanya membuat minuman ketika pelanggan tersebut tiba di The Noob walaupun sudah memesan.

Namun Fang sendiri banyak mengalami kesulitan. Ia tak mengetahui bahwa di apartemennya tidak boleh ada papan nama untuk menandakan kafenya. Ia harus melepas semua penanda The Noob Cafe.

Sesuai dengan tujuannya, setelah membuka kafe di rumah Fang menjadi lebih dekat dengan neneknya. Tak sekadar menjaga, ia seolah menghadirkan hiburan untuk neneknya.

Neneknya yang hanya berdiam diri di rumah seringkali membantunya mengambilkan es batu atau menyapa para pelanggannya. Sejak bulan pertama The Noob beroperasi, Fang mengatakan banyak pelanggan yang terus berdatangan.

Hampir setiap hari kafenya selalu penuh reservasi. Bahkan ada beberapa pelanggan yang akan datang sebelum ia sempat menyiapkan kafe sederhananya tersebut.