Duh! 60 Ton Durian Dikubur Gegara Mengandung Pewarna Kuning

Riska Fitria - detikFood
Senin, 10 Feb 2025 18:30 WIB
Foto: Thaiheadlines
Jakarta -

Sebanyak 60 ton durian di Thailand dikubur karena kedapatan mengandung pewarna kuning berbahaya. Alhasil, izin edar 26 eksportir ditangguhkan pemerintah.

Sebelumnya, 100 kontainer durian Thailand ditolak masuk China, karena duriannya mengandung BY2. BY2 merupakan pewarna karsinogenik yang diklasifikasikan sebagai karsinogen Grup 2B oleh World Health Organization (WHO).

Hal serupa ternyata terjadi lagi, hingga membuat 60 ton atau 64.671 kilogram durian Thailand terpaksa dikubur oleh pejabat kantor karantina tanaman di pelabuhan laut dalam Laem Chabang dan pos pemeriksaan perbatasan Aranyaprathet.

Dikutip dari Thaiheadlines (09/02/25), Direktur Jenderal Departemen Pertanian Thailand, Rapeepat Chansriwong mengatakan bahwa pihaknya telah menguji sampel durian yang ditolak tersebut.

Duh! 60 Ton Durian Dikubur Gegara Mengandung Pewarna Kuning Foto: Thaiheadlines

Hasil dari uji sampel tersebut menemukan fakta bahwa durian-durian itu memang mengandung pewarna kuning BY2. Pewarna itu diduga sengaja dipakai untuk membuat warna daging buah durian lebih cerah.

Dalam hal ini, pihak berwenang Thailand masih melakukan proses penyelidikan lebih lanjut mengenai penyebab pasti kontaminasi pewarna kuning BY2 pada durian tersebut.

Ini menjadi hal yang difokuskan, mengingat Thailand merupakan salah satu negara eksportir berbagai macam jenis durian. Mulai dari Monthong, Chanee, Kanyao, dan Kradumthong.

Akibat kejadian ini, Thailand telah menangguhkan izin ekspor untuk 26 pedagang durian grosir yang berkaitan dengan insiden ini, lapor VnExpress (6/2/2025).

Setelah durian di kubur, pemerintah mengangguhkan izin edar 26 eksportir. Foto: Thaiheadlines

Lebih lanjut, pihak pemerintah juga akan memperbarui pedoman ekspor durian guna mencegah insiden serupa di masa mendatang. Pasalnya, penemuan zat pewarna itu telah mendorong China untuk menerapkan pengujian laboratorium wajib untuk semua impor durian, termasuk dari Vietnam.

Hanya laboratorium yang disetujui oleh China yang memiliki kewenangan untuk melakukan pengujian terhadap durian-durian itu.

Mengingat China juga mengimpor durian senilai Rp 114,7 triliun ke Amerika Serikat pada tahun lalu. Dari jumlah tersebut, di antaranya 57% berasal dari Thailand dan 41.5% dari Vietnam.



Simak Video "Video: Kok Bisa Vietnam Jadi Raja Durian Baru?"

(raf/adr)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork