Rujak cingur merupakan kuliner khas Surabaya yang medhok gurih. Jika mencari racikan yang enak dan legendaris, lima tempat makan rujak cingur ini bisa jadi pilihan. Mampir yuk!
Selain rawon dan sate klopo, foodies juga bisa memanjakan selera dengan mencicipi rujak cingur saat di Surabaya. Rujak cingur terdiri dari sayuran rebus, nanas, kedondong, tempe, tahu, dan tentu saja cingur yaitu hidup sapi.
Ada juga yang memakai tambahan isian bengkoang, mentimun, dan mangga muda. Rujak cingur lalu diberi bumbu kacang dan petis yang hitam, pekat, dan kental.
Menemukan rujak cingur enak pun bukan perkara sulit di Surabaya. Berikut 5 di antaranya yang terkenal enak dan legendaris.
1. Rujak Cingur Joko Dolog
Berlokasi di Taman Apsari, Rujak Cingur Joko Dolog tergolong legendaris karena sudah ada sejak tahun 1970an. Pendirinya adalah Hj Saemah yang menawarkan seporsi rujak cingur Rp 32 ribuan.
Dalam sehari, ia bisa mengolah sampai 10 kilogram cingur sapi. Tersedia pilihan rujak cingur matengan dan biasa. Kalau matengan, terdiri dari sayuran rebus, tempe dan tahu goreng, mi kuning, cingur, dan bendoyo atau mentimun/krai yang direbus.
Sementara rujak cingur biasa seperti rujak cingur matengan, tapi diberi tambahan buah nanas, bengkoang, mentimun, mangga muda, dan kedondong. Bumbu rujak cingur di sini banyak dipuji mantap dengan teksturnya tak terlalu halus.
2. Rujak Cingur Cendana
Rujak cingur enak dan murah di Surabaya bisa ditemui di Rujak Cingur Cendana. Lokasinya di Jalan Kombes Pol M Duryat Nomor 37. Seporsi rujak cingur di sini hanya Rp 25 ribuan.
Konon usaha ini sudah ada sejak tahun 1990an. Penjualnya adalah ibu Sulihah asal Madura. Ia meracik rujak cingur sendiri dengan bumbu kacang dan petisnya yang lekoh.
Isian rujak cingurnya ada tahu, tempe, bengkoang, mangga muda, tauge, kangkung, hingga lontong yang bikin kenyang. Porsinya juga besar sehingga mengenyangkan.
3. Rujak Cingur dan Sop Buntut Genteng Durasim
Rujak Cingur dan Sop Buntut Genteng Durasim patut masuk daftar rujak cingur legendaris dan enak di Surabaya karena sudah ada sejak 1938. Depot sederhananya selalu ramai pengunjung, bisa dikunjungi di Jalan Genteng Durasim Nomor 29.
Racikan rujak cingur di sini terkenal enak dengan isian sayuran yang segar. Isiannya ditambah tempe, tahu, dan buah seperti bengkoang, mangga muda, tauge, lontong, serta siraman bumbu kacang dan petis. Seporsinya Rp 35 ribu untuk yang biasa dan Rp 50 ribu untuk yang spesial dengan banyak cingur.
Bumbu rujak cingur di sini dibuat dengan resep turun temurun. Dalam sehari, penjualnya bisa menghabiskan 12 kilogram cingur, bahkan mencapai 18 kg jika sedang ada tambahan pesanan khusus.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
(adr/odi)