Kafein yang menjadi komponen utama kopi punya jumlah berbeda pada setiap racikannya, termasuk pada jenis kopi populer. Lantas, mana yang kafeinnya paling banyak?
Kafein merupakan komponen paling utama pada kopi yang menjadi stimulan alami. Ketika dikonsumsi, kafein dapat merangsang sistem saraf pusat, meningkatkan aktivitas otak, dan menyebabkan produksi hormon seperti adrenalin dan kortisol.
Khasiat dari kafein pun banyak dicari karena bisa menambah energi, membuat seseorang lebih terjaga, dan lain sebagainya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secangkir kopi yang diseduh biasanya mengandung 96 miligram kafein. Meskipun begitu, jumlah kafein dalam berbagai minuman kopi akan sangat bervariasi.
Jumlah total kafein pada setiap racikan kopi akan tergantung pada jenis biji kopi yang dipakai, metode penyeduhan, hingga tambahan bahan-bahan lainnya.
Banyak orang tentu ingin minum kopi untuk meningkatkan energi mereka, tetapi terlalu banyak kafein dapat menyebabkan masalah kesehatan. Mulai dari dehidrasi, kecemasan, hingga sakit kepala.
Oleh karena itu, penikmat kopi sebaiknya mengetahui tentang kandungan kafein dalam racikan-racikan kopi, terutama racikan populer, seperti latte, cold brew, hingga french press coffee.
Melansir slurrp.com (29/08/2024), berikut kandungan kafein pada 5 jenis kopi terpopuler.
1. Kopi Vietnam
![]() |
Vietnam sebagai penghasil kopi terbesar kedua di dunia memiliki racikan kopi khas yang populer di seluruh dunia.
Kopi Vietnam secara tradisional diseduh dalam phin atau saringan logam kecil yang diletakkan di atas cangkir, dan diseduh dengan sangat lambat. Air melewati bubuk kopi dan menetes ke dalam cangkir.
Racikan kopi Vietnam juga biasa diseduh dengan biji kopi Robusta, yang mengandung sekitar dua kali lebih banyak kafein daripada biji kopi Arabika biasa. Inilah sebabnya mengapa kopi Vietnam memiliki lebih banyak kafein daripada minuman kopi lain dengan proporsi yang sama.
Minuman ini mengandung 66-130 miligram kafein dalam sajian 60-120 mililiter.
2. Espresso, Latte, Cappuccino
![]() |
Racikan kopi yang paling sering dikonsumsi banyak orang yaitu kopi berbasis espresso, seperti latte, cappuccino, dan lain sebagainya.
Espresso biasanya disiapkan dengan menyeduh kopi dalam tekanan dan suhu tinggi. Kopi espresso dibuat dengan mengguling kopi sampai halus, lalu dipadatkan atau di 'tamping', barulah diseduh dengan tekanan dan suhu tinggi.
Meskipun kopi ini terlihat mengandung lebih banyak kafein daripada kopi yang diseduh biasa, tetapi nyatanya kafein dalam espresso lebih sedikit jika dihitung per sajian. Sebab, setiap espresso memiliki takaran yang lebih kecil daripada cold brew atau french press standar.
Minuman berbahan dasar espresso, seperti macchiato, cappuccino, dan latte juga dibuat dengan mencampur espresso dengan tambahan susu atau foam. Karena susu tidak mengandung kafein, sehingga minuman-minuman ini memiliki jumlah kafein yang sama seperti satu shots atau dua shots espresso.
Jika racikan minuman itu dibuat menggunakan single-shot espresso, berarti setidaknya mengandung kafein 63 mg. Sedangkan espresso double-shot mengandung 126 mg kafein.
Jumlah kafein pada pour over coffee hingga french press bisa dilihat pada halaman selanjutnya!
3. Pour-over coffee
Pour over coffee dibuat dengan menuangkan air panas ke bubuk kopi dalam penyaring kertas yang diletakkan di atas alat seduh. Air mengalir melalui bubuk kopi, dan kopi seduh ini pun akan siap dalam waktu 3-4 menit.
Jumlah kafein yang diseduh dengan teknik ini akan bervariasi, tergantung biji kopi yang digunakan. Namun, seringkali jumlah kafeinnya lebih besar dari espresso, berkisar antara 90-160 miligram per sajian 235 ml.
4. Cold brew
![]() |
Selain espresso, cold brew juga banyak digemari orang-orang. Terlebih, mereka yang memang suka kopi hitam.
Kopi ini dibuat dengan merendam bubuk kopi dalam air dingin atau air bersuhu ruangan selama delapan hingga dua puluh empat jam. Untuk meningkatkan kandungan kafeinnya, jenis kopi ini menggunakan lebih banyak bii kopi dan lebih sedikit air.
Dalam setiap penyajian 460 ml, cold brew mengandung 197-213 miligram kafein.
5. French press coffee
![]() |
Untuk mengekstrak rasa dan aromanya, kopi french press dibuat dengan cara menuangkan air perlahan melalui penyaring logam.
Kopi french press seringkali mengandung lebih banyak kafein daripada varietas lain. Sebab, ekstraksi kopi yang lama membuat kafeinnya dan rasanya lebih kuat.
Dalam setiap 245 ml kopi french press mengandung 100-137 miligram kafein.
(aqr/adr)