Cuka ternyata bisa digunakan untuk membersihkan area hingga peralatan dapur. Cuka yang bersifat asam ini bisa menghilangkan aneka noda yang membandel.
Cuka masak merupakan bumbu masakan berupa larutan yang mengandung 3 jenis asam asetat dan air. Zat asam asetat itu berasal dari proses fermentasi etanol oleh bakteri asam.
Bumbu masakan cair ini memiliki rasa asam yang pekat. Biasanya ditambahkan pada masakan yang membutuhkan rasa asam sebagai alternatif jus lemon atau jeruk nipis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cuka juga bisa menjadi alternatif dari buah citrus pada masakan. Bumbu masakan ini juga kerap ditambahkan untuk memarinasi seafood yang aromanya amis.
Berikut ini area hingga peralatan dapur yang bisa dibersihkan menggunakan cuka:
1. Microwave
![]() |
Cuka ini ternyata dapat membersihkan microwave dengan dengan cara mudah. Selain membersihkan noda, cuka juga mencegah bau makanan lama.
Untuk membersihkannya, isi mangkuk dengan cuka dan air, kemudian panaskan air tersebut selama 5 menit dalam microwave. Uap yang dihasilkan ini akan melepaskan kotoran yang menempel.
2. Teko
![]() |
Noda yang membandel pada teko juga dapat dihilangkan menggunakan cuka. Noda yang menempel ini biasanya berasal dari seduhan kopi atau teh atau kerap disebut kerak.
Cara membersihkan teko menggunakan cuka ini cukup mudah. Kamu bisa mencampurkan cuka dan air dengan perbandingan yang sama ke dalam teko. Kemudian, panaskan teko dan bilas sampai bersih.
3. Saluran Pembuangan Wastafel
Wastafel cuci piring diketahui memiliki saluran pembuangan. Saluran pembuangan ini kerap menimbulkan aroma yang tak sedap, karena air cucian dan sisa makanan masuk ke dalamnya.
Saluran pembuangan ini juga bisa dibersihkan menggunakan cuka agar tetap bersih dan tak tercium aroma tak sedap. Caranya dengan melarutkan cuka dan sabun cuci piring. Kemudian, tuangkan ke area saluran pembuangan.
Setelah itu, alirkan air panas ke saluran pembuangan. Jika aromanya masih bau, kamu bisa memasukkan beberapa es batu ke dalamnya.
4. Keran Wastafel
Wastafel pencuci piring tentunya memiliki keran untuk mengalirkan air. Keran ini kerap memiliki noda bercak keputihan pada permukaan luarnya disebabkan oleh air.
Air yang terus mengalir itu akan menempel pada permukaan keran. Untuk menghilangkan noda membandel itu, gunakanlah cuka.
Caranya dengan mencampurkan air dan cuka pada plastik kemudian kencangkan ikatan di sekitar keran. Biarkan selama 10-20 menit, lalu gunakan sikat bulu dan sabun cuci piring untuk menghilangkan kotoran.
5. Tempat Pembuangan Sampah
Tempat pembuangan sampah penting diperhatikan kebersihannya. Agar tak menyebabkan aroma yang mengganggu, jangan menumpuk sampah di dapur.
Aroma yang tak sedap ini bisa dicegah dengan membersihkannya menggunakan cuka. Kamu cukup menuangkan cuka dan sabun cuci piring ke bagian tempat pembuangan sampah. SEtelah itu, alirkan air panas ke saluran pembuangan tersebut.
Simak Video "Pelari Newbie Jangan Gegabah!"
[Gambas:Video 20detik]
(yms/odi)