4 Cara Menyimpan dan Menghangatkan Makanan Sisa Lebaran

Ketupat Lebaran Komplet

4 Cara Menyimpan dan Menghangatkan Makanan Sisa Lebaran

Riska Fitria - detikFood
Kamis, 11 Apr 2024 10:00 WIB
Cara menyimpan makanan sisa lebaran
Foto: iStock
Jakarta -

Hidangan lebaran, seperti opor ayam, rendang, hingga ketupat sering kali tersisa banyak. Simpan dan hangatkan dengan cara ini agar tetap enak dimakan.

Momen lebaran dilengkapi dengan hidangan yang spesial. Kebanyakan hidangan lebaran dibuat dalam porsi yang besar untuk bisa dimakan oleh sanak saudara.

Meski begitu, tetapi tetap saja masih tersisa dan tentu sayang jika basi dan terbuang begitu saja. Mulai dari rendang, opor ayam, hingga ketupat yang tak pernah absen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karenanya penting untuk menyimpan dan memanaskan makanan sisa tersebut agar tidak basi dan tetap enak dimakan kembali. Berikut tipsnya!

1. Tips menyimpan

Tips Simpan Makanan di Kulkas Menggunakan WadahTips Simpan Makanan di Kulkas Menggunakan Wadah Foto: Getty Images/iStockphoto

Cara yang tepat untuk menyimpan makanan sisa adalah dengan cara dibekukan. Cara ini berguna jika makanan tidak akan dimakan kembali dalam 3-4 hari ke depan.

ADVERTISEMENT

Kurang dari itu, kamu bisa menyimpan makanan dalam wadah tertutup dan taruh di bagian bawah kulkas. Makanan yang dibekukan lebih terjaga nutrisi dan kualitasnya.

Selain itu, hindari menyimpan makanan di kulkas dalam kondisi panas. Ini bisa menghangatkan suhu kulkas di atas 4C sehingga mikroorganisme dapat berkembang di makanan.

2. Menyimpan dan memanaskan opor ayam

Cara menyimpan makanan sisa lebaranCara menyimpan makanan sisa lebaran Foto: iStock

Opor ayam merupakan hidangan lebaran yang berkuah santan. Karena ada campuran santan, maka makanan ini harus disimpan dengan baik agar tidak cepat basi.

Caranya adalah dengan menempatkan sisa opor ayam di wadah tertutup dan simpan di kulkas. Jika ingin disimpan di suhu ruang, panaskan terlebih dahulu.

Untuk memanaskannya, masak sampai kuahnya bergolak. Kemudian, matikan api, buka sedikit tutup panci dan biarkan hingga dingin. Lalu, tutup panci dan simpan di tempat kering.

Setelah dipanaskan, jangan aduk opor ayam karena sendok dan kontak udara bisa membuat makanan cepat basi.

3. Menyimpan dan memanaskan rendang

Cara menyimpan makanan sisa lebaranCara menyimpan makanan sisa lebaran Foto: iStock

Rendang juga identik sebagai hidangan lebaran spesial. Terbuat dari daging dengan racikan rempah-rempahan dan santan, sehingga menghasilkan bumbu yang kental.

Rendang bisa disimpan dalam waktu yang lama, asalkan cara menyimpannya benar. Menurut Pakar Kuliner Minang Reno Andam Suri, rendah bisa tahan 3-4 hari di suhu ruang.

Pastikan rendang dimasak dengan benar hingga cairannya menguap kering. Jika dimasak sampai kering, rendang bisa bertahan 1 minggu lamanya.

Lebih dari waktu itu, sebaiknya simpan rendang di dalam kulkas sehingga bisa bertahan 3 bulan di chiller dan 6 bulan di freezer.

Jika ingin menikmatinya, panaskan dengan cara mengukus rendang hingga lunak. Atau masak di dalam wajan, beri sedikit air dan masak hingga mendidih dan kental kembali bumbunya.

4. Menyimpan dan menghangatkan ketupat

Cara menyimpan makanan sisa lebaranCara menyimpan makanan sisa lebaran Foto: iStock

Ketupat sering kali tersisa banyak dan berakhir kering karena tidak disimpan dengan benar. Cara menyimpan ketupat adalah dengan tidak memotong ketupat.

Cara itu akan membuat ketupat menjadi cepat basi. Umumnya, ketupat bisa tahan 2-4 hari. Namun, jika masih tersisa kamu bisa simpan di dalam kulkas.

Ketupat yang disimpan di kulkas bisa bertahan 4-7 hari. Dan akan lebih lama jika disimpan di bagian freezer. Jika ingin dinikmati lagi, panaskan ketupat dengan cara mengukusnya.

Halaman 2 dari 2
(raf/odi)

Hide Ads