.webp)
Lontong merupakan salah satu makanan yang wajib ada saat lebaran. Biasanya dijadikan pelengkap makan opor hingga rendang. Lontong bisa dibuat sendiri di rumah dengan cara ini!l
Menjelang lebaran, banyak orang sudah menyiapkan makanan-makanan yang akan disajikan saat hari raya. Makanan yang disajikan, mulai dari opor, rendang, krecek, dan masih banyak lagi.
Lauk khas perayaan hari raya ini terasa tidak lengkap tanpa dinikmati dengan lontong atau ketupat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketupat atau lontong sama-sama bisa menjadi karbohidrat pelengkap supaya makan di hari raya lebih puas. Pilihan yang lebih populer memang ketupat, tetapi tidak sedikit juga keluarga yang memilih pakai lontong saja.
Lontong sebenarnya juga dibuat dari beras yang sama seperti ketupat. Hanya dibentuk lonjong dan memanjang, kemudian dibungkus daun pisang.
Namun, proses pembuatannya secara detail berbeda dengan ketupat. Jika ketupat dimasak dengan memasukkan beras yang suda dicucui ke dalam anyaman, memasak lontong tidak seperti itu.
Secara umum lontong dibuat dengan cara merebus beras dan santan terlebih dahulu. Barulah dibungkus daun pisang dan dikukus.
Membuat lontong sebenarnya mudah dan bisa dibuat sendiri di rumah. Agar lontong matang sempurna, coba ikuti 5 tips mudah ini!
1. Pakai beras berkualitas
 Salah satu cara yang bisa dilakukan yaitu dengan membuat lontong dengan presto. Foto: Getty Images/iStockphoto/Poetra Dimatra |
Salah satu proses pembuatan lontong yaitu dengan mengukusnya sampai lontong padat dan matang. Proses pengukusan itu bisa menggunakan panci presto.
Agar lontong hasilnya enak dan pulen, kualitas beras yang dipakai juga perlu diperhatikan.
Sebaiknya pakai beras pulen dan menghindari menggunakan beras pera. Beras pera dapat membuat lontong mudah hancur saat dimasak.
2. Jangan isi beras sampai penuh
 Jangan isi lontong dengan beras terlalu penuh. Foto: Getty Images/I Wayan Suarnaya |
Ketika hendak mengisi lontong ke dalam daun pisang atau cetakan lain, jangan diisi sampai penuh.
Sebab, jika sudah matang, lontong akan mengembang dan berubah jadi padat. Sebagai antisipasi, isi beras setengah bungkus atau dua pertiga tinggi contong daun pisang saja.
Tips membuat lontong lainnya bisa dilihat pada halaman selanjutnya!
3. Bisa dicetak pakai plastik
 Lontong juga bisa dicetak menggunakan plastik. Foto: Getty Images |
Jika mau yang praktis, kamu bisa mencetak lontong dengan plastik.
Setelah beras dicuci bersih, kamu bisa memasukkannya langsung ke dalam plastik sampai 3/4-nya.
Rekatkan ujung plastik dengan api atau steples dua kali agar beras tidak terburai.
Jangan lupa ratakan beras yang sudah ada di dalam plastik. Tusuk-tusuk sisi plastik agar air bisa masuk, tetapi beras tidak keluar plastik.
Siapkan panci rebusan dan masukkan semua lontong plastik. Setelah matang, buka tutup panci, angkat dan tiriskan hingga dingin sebelum disajikan.
4. Bisa pakai cetakan aluminium
 Lontong juga bisa dicetak menggunakan cetakan aluminium. Foto: Getty Images |
Lontong tidak melulu harus dicetak menggunakan daun pisang atau plastik, karena kamu juga bisa membuat lontong dengan cetakan aluminium.
Penggunaan cetakan ini bisa membuat bentuk lontong lebih seragam dan rapi. Cetakan aluminium ini dilengkapi lubang-lubang di sisinya.
Kamu bisa membeli cetakan di toko atau e-commerce. Namun, kamu tetap membutuhkan daun pisang untuk melapisi lontongnya. Jangan lupa bersihkan daun pisang terlebih dahulu dan potong menjadi persegi.
Setelah dipotong, gulung daun pisang membentuk pipa dan tutup salah satu ujung cetakkan. Tuang beras yang sudah direndam ke dalamnya, dan tutup ujung sisi lain.
Rebus dalam posisi berdiri agar matang dan hasilnya padat.
5. Rebus dengan posisi berdiri
Lontong perlu direbus sampai semua sisinya terendam air agar matangnya merata.
Lontong juga sebaiknya direbus dalam posisi berdiri agar tidak ada air menggenang di dalam lontong. Sehingga, tekstur lontong padat dan juga tidak mudah basi.
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN