Pengalaman buruk dialami oleh pasangan suami-istri ini. Siapa sangka, suami wanita itu disebut pelit oleh teman-teman istrinya karena menolak membayar tagihan makan Rp 10 juta.
Pembayaran tagihan makan selalu menjadi masalah rombongan yang datang ke restoran. Rupanya, tidak sedikit yang datang ke restoran dengan pemikiran akan ditraktir oleh salah satu orang yang datang itu. Akhirnya, keributan masalah tagihan makan rombongan di restoran terjadi berulang kali.
Terbaru, dialami oleh pasangan suami istri. Ernestine Morrison dan suaminya diundang oleh segerombolan wanita yang merupakan teman-teman Ernestine. Mereka diundang makan malam di restoran mewah yang tidak diketahui nama dan lokasinya, untuk merayakan salah satu anggota yang sedang berulang tahun.
Ernestine, suaminya, dan teman-temannya menikmati acara tersebut. Mereka sepertinya banyak menikmati makanan dan minuman enak. Semuanya berjalan lancar sampai tagihan makan keluar.
Pesta makan malam ini telah menghabiskan biaya sebesar $700 atau setara dengan Rp 10 jutaan. Dalam situasi seperti ini, seharusnya salah satu anggota rombongan yang mengundang atau berulang tahun membayar seluruh tagihan makan tersebut.
Namun, lagi-lagi hal ini menjadi masalah karena pengundang acara tidak mau membayar tagihan makan tersebut. Melihat suami Ernestine salah satu laki-laki di antara rombongan ini, wanita-wanita di sana pun dengan mudah menunjuk suami Ernestine untuk membayar seluruh tagihan makan.
Jelas, Ernestine dan suami tidak terima dengan usulan tersebut. Suaminya bilang ia tidak memiliki tanggung jawab dalam membayar semua tagihan. Sebagai solusi, suami Ernestine meminta pegawai restoran untuk membagi dua (split bill) saja tagihan tersebut.
Suami Ernestine setuju membayar tagihan makan dirinya dan istrinya. Namun, setelah melihat hal ini, salah satu anggota rombongan masih tidak setuju.
"Maaf, Anda adalah salah satu laki-laki di meja ini. Kenapa Anda memita tagihan terpisah?" ujar salah satu wanita.
Suami Ernestine pun menjawab, "Saya tidak memiliki tanggung jawab membayar tagihan makan semua orang."
Keributan di antara rombongan ini masih terjadi. Namun, Ernestine terdengar mengungkapkan ketidakpedulian dia terhadap permasalahan rombongan. Dia dan suaminya merasa tidak punya tanggung jawab membayar seluruh tagihan dan lebih memilih memisahkan tagihan dan membayarnya sendiri.
Mendengar penolakan-penolakan tersebut, salah satu anggota rombongan itu pun menyebut suami Ernestine 'pelit' karena hanya diam tanpa membayar apapun.
Beruntung keributan ini bisa terselesaikan. Meskipun awalnya para wanita tidak setuju membayar semua tagihan, mereka akhirnya saling patungan untuk melunasi tagihan makan Rp 10 juta itu.
Kejadian ini sempat diunggah oleh akun TikTok @chocolatecitydmv. Videonya pun telah mengundang reaksi beragam dari netizen. Mereka ikut berdebat di kolom komentar. Banyak yang berada di sisi Ernestine dan suaminya dan mengatakan kalau wanita-wanita itu penuh keberanian.
Sebagian netizen juga menganggap teman seperti itu sangat tidak dibutuhkan. Tidak sedikit juga netizen yang memuji sikap Ernestine yang melindungi suaminya dari usikan rombongan wanita itu.
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
(aqr/adr)