Aksi food vlogger dalam membuat konten kerap kali ekstrem. Contohnya wanita ini yang berani membunuh, menguliti, hingga memasak aligator berbobot 90 kg sendirian!
Food vlogger memiliki beragam konten kuliner menarik seperti mengulas tempat makan baru, mencoba makanan yang sedang viral, hingga memasak hidangan unik. Namun siapa sangka, food vlogger pun bisa melakukan hal lain yang lebih ekstrem.
Salah satunya ditunjukkan food vlogger asal China, Chu Niang Xiao He. Seperti diberitakan oleh Oddity Central (6/11/2023), baru-baru ini kontennya di Douyin menuai kontroversi, terlebih ia sudah punya lebih dari 3,5 juta pengikut di media sosial populer China itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Chu Niang Xiao He mengunggah video singkat yang menunjukkan cara membunuh dan menyiapkan aligator sebagai masakan rumahan. Aligator merupakan hewan buas yang mirip buaya, tapi punya beberapa perbedaan. Jika buaya moncongnya panjang dan runcing, maka moncong aligator lebih pendek, besar, dan bundar.
Di awal video, Chu Niang Xiao He terlihat membersihkan reptil seberat 90 kg itu di kamar mandi. Ia menyirami air ke badan reptil tersebut menggunakan semprotan. Ia bahkan membersihkan badan aligator dengan sikat bergagang panjang.
![]() |
Chu Niang Xiao He lanjut membunuh aligator, menguliti, mengeluarkan isian perut, hingga memotong-motong dagingnya! Ia memasak daging aligator dalam berbagai olahan.
Video Chu Niang Xiao He mengolah aligator ini viral di media sosial. Banyak netizen Douyin meminta agar ia dilarang tampil permanen di media sosial itu karena telah memamerkan tindakan kejam pada binatang.
Food vlogger itu pun coba membela diri, tapi caranya justru membuat netizen semakin geram. Pasalnya Chu Niang Xiao He mengungkap aligator yang ada dalam videonya dibesarkan secara artifisial untuk diambil kulitnya sebagai bahan produk fashion. Jadi aligator itu juga akan mati pada akhirnya, menurut Chu Niang Xiao He.
"Aligator ini dipelihara untuk diambil kulitnya oleh perusahaan tas. Ini adalah misi mereka. Apakah kamu juga akan memboikot tas Hermes aligator? Kita harus lebih rasional," kata Chu Niang Xiao He.
![]() |
Menurut Undang-Undang Perlindungan Satwa Liar China, memasak daging aligator adalah tindakan ilegal. Karenanya aksi viral Chu Niang Xiao He juga dapat menimbulkan konsekuensi hukum. Aligator China dilindungi di bawah Kelas I yang ketat karena merupakan salah satu spesies yang terancam punah menurut Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam.
Chu Niang Xiao He bukan satu-satunya food vlogger yang mendapat kecaman karena kekejaman terhadap binatang. Banyak food vlogger berakhir dikecam usai memamerkan konten kekejaman serupa terhadap binatang.
Baca halaman selanjutnya.
Selebgram dihujat usai makan hiu putih langka
![]() |
Tizi, food vlogger asal China juga pernah menuai kontroversi pada pertengahan 2022. Ia yang punya jutaan pengikut di Douyin memamerkan konten makan hiu putih yang tergolong hewan langka.
Tizi memanggang sendiri ikan hiu putih dan menyebut rasanya enak. Selain itu, ia juga merebus daging hiu putih dengan berbagai rempah seperti sup.
Dalam videonya Tizi memang bilang kalau hiu putih ini ia beli secara legal karena merupakan hewan ternak, bukan yang ditangkap dari alam bebas. Namun netizen meragukan pengakuan ini.
Tizi dihujani banyak kritik dan kecaman. Ia pun berakhir menghapus video makan ikan hiu putih tersebut. "Bayangkan ikan hiu putih yang terancam punah malah dia makan untuk kepentingan video semata," sindir netizen.
Ditahan polisi karena makan keong dilindungi
Keong terdiri dari berbagai jenis dan beberapa di antaranya sangat jamak dikonsumsi. Namun ada pula keong yang tergolong hewan dilindungi oleh sebuah negara sehingga memakannya adalah tindakan kriminal.
Salah satunya keong triton di China. Keong ini merupakan jenis yang langka. Ukurannya sangat berat dan ketika dijual, harganya mahal.
Food vlogger asal China Selatan, tepatnya dari Provinsi Hainan agaknya tak menyadari betul posisi keong triton. Mereka ditahan polisi usai pamer momen makan keong langka ini.
Simak Video "Rahasia Mark Wiens Makan Banyak tapi Berat Badan Tetap Terjaga"
[Gambas:Video 20detik]
(adr/odi)