Ternyata Begini Cara Kerja Kafein hingga Bikin Peminum Kopi Melek

Ngopi Yuk!

Ternyata Begini Cara Kerja Kafein hingga Bikin Peminum Kopi Melek

Atiqa Rana - detikFood
Rabu, 11 Okt 2023 07:30 WIB
kopi
Foto: Getty Images/Filmstax

3. Jenis kopi dan kandungan kafeinnya

kopiJumlah kafein pada kopi berbeda-beda, tergantung dari jenis biji dan takarannya. Foto: Getty Images/santhosh_varghese

Kafein yang ditemukan pada kopi berbeda-beda, tergantung dari jenis kopi dan seberapa banyak takaran yang digunakan. Secangkir kopi berukuran 230 ml umumnya mengandung 80-100 miligram kafein. Namun, kandungan ini tidak selalu sama di setiap racikan.

Kopi seduh umumnya mengandung 70-140 mg kafein pada setiap cangkirnya. Kopinya biasa diseduh dengan air panas dan disaring dengan filter kertas, besi, atau plastik. Untuk jenis cold brew coffee, dalam secangkir 350 ml, kafein yang terkandung sekitar 153 sampai 238 mg.

Sedangkan untuk decaffein kopi atau kopi yang telah melewati proses khusus ini tetap mengandung kafein dalam jumlah kecil, sekitar 0-7 mg per 230 ml.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Espresso kopi merupakan salah satu jenis kopi dengan kandungan kafein terbesar. Espresso dibuat dengan menyeduh biji kopi menggunakan air panas atau steam. Rata-rata dalam satu cangkir 30-50 ml, terkandung 63 mg kafein.

Minuman berbasis espresso, seperti latte, cappuccino, machiatto, dan Americano juga memiliki kandungan kafein yang cukup besar. Meskipun dia sudah tercampur dengan bahan, seperti susu, tetapi kandungan kafeinnya masih cukup besar.

ADVERTISEMENT

Kopi kemasan atau instan adalah salah satu jenis kopi dengan kandungan kafein rendah. Dalam satu cangkir 200 ml, kurang lebih terdiri dari 62 mg kafein.

4. Bagaimana cara tahu asupan kafein terlalu banyak?

Bolehkah Minum Kopi Setelah Bangun Tidur? Ini Jawaban AhliBatasi asupan minum kopi per harinya. Jika terlalu berlebihan, bisa berisiko bahaya. Foto: Getty Images/Addictive Stock

Batas konsumsi kafein harian adalah maksimal 400 mg per hari. Biasanya, ini setara dengan 4 sampai 5 cangkir kopi. Seperti yang diungkap Longevity, para ahli berpendapat bahwa dengan jumlah kafein sebanyak itu, tidak ada efek samping berbahaya dan merugikan yang bisa terjadi.

Meskipun kafein memiliki manfaat tersendiri, kafei juga bisa menimbulkan beberapa gangguan jika dikonsumsi tidak dengan batas wajar.

Efek negatif utama kafein yaitu dapat menyebabkan kurang tidur pada orang yang terus menerus mengonsumsinya. Ada juga kecenderungan kuat untuk merasa lelah sepanjang waktu, mengalami masalah tidur seperti insomnia, kesulitan mengingat, dan masalah dalam mengatur emosi.

Meskipun kafein dikenal bisa membuat seseorang terjaga, tetapi ada juga mereka yang justru merasa ngantuk setelah meminumnya.

Hal ini bisa terjadi karena kafein membuat mereka merasa lelah. Kafein dapat menyebabkan seseorang kurang tidur dalam sehari. Kamu mungkin merasa lelah dan ingin tidur lebih banyak keesokan harinya. Namun, pasti kamu tetap butuh mengonsumsi kafein untuk menghindari rasa ngantuk. Dari sinilah ketergantungan kafein dimulai.

Jika tetap ingin mendapat manfaat yang efektif, mulailah akhiri siklus tersebut dan pastikan kamu mendapat waktu istirahat yang dibutuhkan.

Waktu terbaik untuk minum kafein yaitu minimal 6 jam sebelum tidur. Kalau kamu mengalami gejala sakit kepala terus-menerus, mengalami kcemasan, kesulitan tidur di malam hari, dan sangat mengantuk di siang hari, bisa jadi ini efek ketergantungan ketika minum kafein secara berlebihan.

Meskipun sebagian besar telah memasukkan konsumsi kafein ke dalam rutinitas harian, tetapi kamu perlu menyadari bahwa terlalu banyak kafein dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Perhatikan jumlah asupan kafein setiap harinya untuk mencegah efek samping.



Simak Video "Video: Sensasi Nyeduh Kopi Langsung dari Kebun di Puncak Gunung Muria"
[Gambas:Video 20detik]

(aqr/adr)

Hide Ads