Merasa Tagihan Makan Rp 3,6 Juta Kemahalan, Keluarga Ini Kabur Hanya Bayar Sebagian

Sebuah restoran merugi karena ulah pengunjung. Mereka kedatangan tamu yang tagihan makannya mencapai Rp 3,6 juta, tetapi hanya dibayar Rp 1,3 juta karena alasan ini.

Kejadian menghebohkan di restoran kembali terjadi. Namun, kali ini berdampak buruk kepada pihak restoran. Terkadang restoran kerap menerima tamu yang kurang bertanggung jawab. Sejumlah tamu berlagak seenaknya dan justru membuat restoran rugi. Contohnya dialami restoran ini.

Jesselton Point Seafood yang berlokasi di Kota Kinabalu, Malaysia mengunggah pengalaman buruknya di Facebook. Pemilik restoran itu mengungkap, sempat mendapat pengunjung yang tidak mau membayar seluruh tagihan makanannya.

Pengunjung itu datang bersama keluarga untuk makan di restoran seafood ini. Mereka pun memesan sejumlah hidangan, mulai dari satu kilogram lobster rebus, 800 gram ikan kerapu, dan empat kepiting yang memiliki ukuran besar, lapor weirdkaya.com (03/09).

Dengan pesanan yang cukup banyak, rombongan keluarga itu pun harus membayar total tagihan sebesar RM1,102 atau sekitar Rp 3,6 juta. Namun, salah satu perwakilan keluarga itu menolak membayar semua tagihan. Dia justru menawar untuk membayar RM 400 atau sekitar Rp 1,3 juta saja.

Alasannya pun kurang bisa diterima oleh pihak restoran. Perwakilan rombongan itu menganggap harga makanan di restoran ini terlalu mahal. Mereka juga mengaku hanya memiliki uang tunai kurang dari RM 500 atau sekitar Rp 1,6 juta.

Jika dilihat dari bukti struk tagihan, rombongan keluarga itu memang memesan banyak menu. Selain yang sempat disebutkan sebelumnya, mereka juga memesan salted egg crab seharga RM230 (Rp 752 ribu) dan cumi goreng tepung seharga RM 28 (Rp 91 ribu). Pesanan lobster kukus dan ikan kerapunya juga masing-masing dibanderol dengan harga RM 480 (Rp 1,5 juta) dan RM 224 (Rp 732 ribu).

Tambahannya, mereka memesan 3 mangkuk nasi seharga RM 3 (Rp 9 ribu) per porsi, dan minuman, seperti air kelapa, jus semangka, cola, dan teh susu yang dibanderol dengan harga RM31 atau Rp 101 ribu.

Secara lebih rinci, tagihan makan mereka juga ditambah pajak layanan sebesar 10%. Karenanya, total tagihan mereka bisa mencapai RM1,102 (Rp 3,6 juta).

Sudah memesan banyak makanan, pengunjung ini malah menawar dan hanya membayar sebagian. Diketahui, rombongan keluarga itu juga akhirnya kabur tanpa membayar seluruh tagihan makan.

Setelah kejadian ini, pemilik restoran Jesselton Point Seafood telah melaporkannya ke pihak kepolisian di Kota Kinabalu, Malaysia. Pihak kepolisian setempat menjelaskan telah melakukan investigsi lebih lanjut.

Kepolisian juga akan menyelesaikan masalah secara tertutup. Karenanya, sampai saat ini belum diketahui lanjutan nasib pengunjung itu dan restoran.

Namun, unggahan ini telah memicu banyak perdebatan. Para netizen setuju, seharusnya pengunjung tetap bertanggung jawab sekalipun merasa harga makanannya terlalu mahal. Lebih baik pengunjung melakukan komplain setelahnya, daripada harus kabur dengan hanya membayar sebagian biaya dari total tagihan.

Pihak restoran juga meminta pengunjung ini datang kembali ke restoran Jesselton Point Seafood untuk menyelesaikan masalah dengan benar. Namun, sampai saat ini belum diketahui kelanjutan masalah ini.