Lontong sayur Betawi jadi menu sarapan favorit warga Jakarta. Lontong sayur ini punya racikan lauk khas yang bikin rasanya gurih pedas enak.
Selain nasi uduk, lontong sayur khas Betawi juga menjadi menu populer untuk sarapan. Biasanya ditawarkan oleh penjual sarapan rumahan atau gerobakan. Dijual sejak subuh hingga pukul 11.00 siang.
Potongan lontong yang disiram sayur gurih ini juga punya lauk-pauk pelengkap khas Betawi yang membedakannya dengan racikan daerah lain. Mulai dari jenis sayur hingga lauk pendamping.
Berikut 4 lauk-pauk khas lontong sayur khas Betawi.
1. Sayur Gurih
Sayur gurih untuk lontong khas Betawi ini memakai santan dan bumbu pedas gurih. Sayur ini dinamakan sayur godog. dibuat dari pepaya muda yang diserut halus memanjang.
Selain pepaya muda, sayur gurih ini juga dipadukan dengan irisan buncis atau kacang panjang. Bumbu tambahannya berupa cabe, sehingga rasanya sedikit pedas dan kuahnya kemerahan.
Jika pepaya muda sulit didapatkan, bahan utama sayur godog ini diganti dengan labu siam. Keduanya memiliki tekstur yang mirip, hanya saja labu siam lebih mudah hancur ketika direbus.
2. Semur Betawi
Lauk pendamping lontong sayur khas Betawi adalah semur. Sajian ini berkuah cokelat pekat dengan rasa manis yang bisa terbuat dari berbagai macam bahan. Memakai bumbu kemiri dan kecap manis hingga gurih manis rasanya.
Semur yang banyak ditawarkan oleh penjual lontong sayur rumahan maupun gerobak biasanya berupa semur telur, tahu, dan tempe. Namun, beberapa penjual juga menawarkan semur jengkol yang legit.
Tak hanya itu, tapi semur bandeng juga menjadi menu istimewa untuk lontong sayur khas Betawi. Semur bandeng ini memiliki bumbu yang pekat dan ditambahkan irisan cabe merah.
Simak Video "Kampung Pengrajin Budaya Condet Tawarkan Kuliner Khas Betawi Sejak 1953"
(yms/odi)