Kopi digemari oleh banyak orang karena efeknya. Tetapi ada juga mereka yang tidak mendapatkan efek kafein tersebut. Hal itu bisa jadi disebabkan oleh 5 hal ini!
Banyak orang menjadikan kopi sebagai minuman sehari-hari karena efek yang diberikan. Efek baiknya ada banyak mulai dari memberikan dorongan energi hingga membuat tubuh menjadi lebih terjaga.
Namun rupanya efek tersebut tidak bisa dirasakan oleh semua orang. Karena ada beberapa dari mereka yang sudah minum kopi tapi tidak merasakan manfaat kafeinnya sama sekali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mugkin banyak yang bertanya-tanya tentang penyebab terjadinya hal ini. Jika kamu merasa efek kafein tidak berpengaruh, bisa jadi karena 5 alasan ini.
Berikut informasinya seperti dirangkum dari thecozycoffee.com (26/03/2021):
1. Tidak Cukup Tidur
![]() |
Efek pada kafein rupanya bisa berhenti bekerja jika seseorang tidak cukup tidur. Saat minum kopi, kafein yang ada pada kopi tersebut akan membuat seseorang tetap terjaga. Namun efek ini bisa dirasakan secara efektif bagi mereka yang punya jumlah tidur yang normal.
Sementara bagaimana mereka yang jam tidurnya kurang? Orang yang tidak cukup tidur membutuhkan lebih banyak adenosin dalam tubuh mereka yang dapat melawan kafein yang dikonsumsi. Adenosin sendiri merupakan bahan kimia yang membuat orang merasa ngantuk.
Ketika hal tersebut terjadi, maka kafein tidak akan membantu tetap terjaga. Karenanya jika sudah minum kopi namun tidak mempan, bisa jadi karena kamu kurang tidur dan membutuhkan tidur malam yang lebih nyenyak.
2. Konsumsi Terlalu Banyak Kafein
Minuman atau makanan yang dikonsumsi terlalu banyak memang tidak akan baik untuk kesehatan. Tak terkecuali dengan kopi.
Kopi yang dikonsumsi terlalu banyak tak hanya membuat seseorang menjadi lebih terjaga, tetapi bisa juga tidak memberikan efek sama sekali.
Ketika minum terlalu banyak kopi, mungkin akan mulai menunjukkan efek seperti mudah kesal dan akan lebih sulit untuk tidur. Kamu tidak ingin kafein bekerja melawan hal tersebut dengan mencegah kamu untuk beristirahat saat kamu memiliki kesempatan untuk tidur.
3. Dosis Kafein Tidak Cukup
![]() |
Sebenarnya efek dari kafein bisa tergantung dari kondisi kesehatan setiap individu mulai dari berat badan, tinggi badan, dan usia. Jika kamu tidak mendapatkan efek kafein, bisa jadi ini karena dosis yang dikonsumsi tidak sesuai dengan kebutuhan.
Jika berat badan berlebih, mungkin kafein yang diperlukan harus sedikit lebih banyak untuk membuat agar efeknya terasa. Sementara, kadar kafein pada setiap kopi juga berbeda tergantung merek kopi yang dipilih.
Pastikan memeriksa setiap jenis kopi yang dikonsumsi agar kebutuhan kafein bisa tercukupi.
4. Kemungkinan Efek DNA Turun Temurun
Mungkin tidak pernah terbayangkan sebelumnya bahwa DNA bisa mempengaruhi efek kafein. Nyatanya, DNA manusia juga bisa menentukan berapa banyak kafein yang bisa ditangani oleh setiap orang.
Jika tidak ada alasan lain yang menyebabkan seseorang tidak merasakan efek kafein, bisa jadi karena faktor keturunan. Alasan ini tentu tidak bisa diganggu sehingga tak ada cara lain yang bisa dilakukan.
5. Kebal Kafein
![]() |
Jika kamu minum terlalu banyak kafein, ini juga bisa membuat tubuh menjadi kebal. Salah satu cirinya yaitu ketika seseorang membutuhkan dorongan energi tetapi membutuhkan lebih banyak kafein dari sebelumnya.
Jika sudah mencapai titik ini, bisa jadi kafein yang dikonsumsi jauh lebih besar bahayanya dibandingkan manfaatnya. Tubuh yang menjadi kebal akan kafein tentu menandakan sesuatu hal yang buruk. Lebih baik berhenti konsumsi kafein daripada nantinya akan menimbulkan risiko kesehatan yang berbahaya.
Simak Video "Video: Blok M Ramai di Hari Kedua Lebaran, Antrean Kuliner Mengular"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)