McDonald's di Rusia berganti nama menjadi 'Vkusno I Tochka'. Belum lama berganti nama, ada pelanggan yang kecewa mendapati burger yang dipesan rotinya berjamur.
McDonald's yang memutuskan untuk hengkang dari Rusia setelah invasi Rusia kepada Ukraina berujung melakukan pergantian nama untuk mempertahankan gerainya di Rusia. Setelah pergantian nama tersebut, McDonald's Rusia dikelola oleh seorang milyuner yang membeli saham McDonald's Rusia.
Sayangnya, belum lama berganti nama tetapi gerai makanan cepat saji ini sudah dikeluhkan atas pelayanannya yang kurang baik. Ada pelanggan yang merasa kecewa dengan pelayanan yang dinilai juah menurun dibandingkan gerai tersebut masih bernama McDonald's.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal ini bukan hanya disebabkan oleh kejadian sepele saja. Pelanggan ini melaporkan kejadian mengerikan yang terjadi pada makanannya dan hampir saja tertelan.
![]() |
Mengutip Daily Star (5/7) gerai McDonald's Rusia yang kini berganti nama menjadi 'Vkusno I Tochka' telah menerima komplain dari pelanggannya. Seorang pelanggan melaporkan kejadian aneh yang didapati pada burger yang dipesannya.
Kejadian ini bahkan dialami langsung oleh salah satu cocok yang cukup populer di Rusia yaitu Ksenia Sobchak. Ksenia mendapatkan roti dari burger yang dipesannya telah berjamur.
Pada bagian bawahnya terlihat bercak hitam dengan area yang cukup luas hampir mencapai 1/4 dari bagian burger bunnya. Bahkan ada bagian lain yang juga terlihat mulai ditumbuhi jamur dengan tanda bercak putih yang cukup panjang.
"ini terlihat seperti mereka juga sudah meninggalkan dan tidak mengikuti standar penyajian makanan McDonald's, setidaknya mereka harus melakukan pemeriksaan yang cermat," kata Ksenia.
![]() |
Ternyata keluhan ini bukan hanya terjadi pada Ksenia saja. Beberapa pelanggan Vkusno I Tochka lainnya juga membagikan pengalaman mengecewakan yang didapati mereka saat memesan burger dari gerai tersebut.
Salah satu netizen mengungkapkan ia pernah membeli burger dan melihat ada potongan kaki serangga dalam tumpukan burgernya. Kaki serangga yang sudah terlepas dari badannya itu ikut 'dimasak' di antara lapisan patty burger.
Selain itu ada juga pelanggan lain yang mengeluhkan kualitas cheeseburger yang dipesannya dari Vkusno I Tochka. Ia mendapatkan burger dengan daging yang sangat kecil hingga saus keju tambahan yang sudah kadaluarsa.
Kabar ini tentunya memancing kekecewaan masyarakat Rusia yang sudah menikmati kelezatan McDonald's sejak tahun 1990. Padahal CEO dari Vkusno I Tochka sedang merencanakan untuk pembukaan 850 gerai bekas McDonald's lainnya di seluruh penjuru Rusia.
(dfl/odi)