.webp)
Melihat petugas kebersihan yang makan sendirian, wanita ini sedih teringat sang ayah. Tak pikir panjang ia langsung membelikan makanan dan minuman untuk sarapannya.
Banyak orang yang belum beruntung sehingga masih harus banting tulang di usia senjanya. Ketika bertemu sosok para pekerja keras ini tidak jarang banyak orang yang terharu dan merasa iba melihatnya.
Terlebih bagi para pekerja kasar yang sudah cukup berumur. Profesinya yang memerlukan tenaga yang cukup banyak pastinya akan begitu menguras tenaganya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seorang wanita membagikan momennya saat bertemu petugas kebersihan yang membuatnya terharu. Makan sendirian dengan tangan yang bergetar ternyata mampu menyentuh hati wanita ini.
 Bertemu petugas kebersihan yang makan sendirian, wanita ini merasa sedih teringat ayahnya. Foto: 8 Days |
Mengutip Must Share News (3/7) seorang wanita bernama Shafinaz yang tengah berada di kawasan Orchard Road melihat petugas kebersihan yang sedang makan sendirian. Shafinaz yang juga sedang sarapan di area Far East Plaza langsung merasa tersentuh saat melihatnya.
Di hadapannya ia menyaksikan bagaimana seorang pria paruh baya makan sendirian dengan membawa bekal berupa roti dan selai kacang. Tangan pria itu bahkan tampak bergetar saat mengoleskan selai kacang ke atas rotinya.
Shafinaz yang seketika teringat oleh ayahnya langsung melakukan aksi mulia. Ia menyambangi pria tersebut kemudian memesan beberapa jenis minuman dan camilan untuk melengkapi menu makan pria itu.
"Semakin lama kau memperhatikannya, aku menjadi terbayang dengan kedua orang tuaku. Ayahku juga seorang petugas kebersihan," ungkap Shafinaz.
 Seketika ia langsung membelikan makanan dan minuman untuk pria tersebut. Foto: 8 Days |
Sosok pekerja yang ditemuinya tersebut mengingatkan dirinya bahwa ayahnya melalui hari yang berat. Bahkan Shafinaz juga mengaku menjadi membayangkan jika nanti ayahnya sudah seusia pekerja pria yang ditemuinya.
Shafinaz mengatakan bahwa banyak sekali pekerja paruh baya yang sering ditemui di Singapura. Ia berharap penduduk Singapura bisa lebih baik kepada mereka yang mulai rentan.
Tenaganya yang tidak lagi cukup untuk bekerja siang dan malam begitu dipaksakan untuk bisa menghidupi keluarganya. Contohnya seperti petugas kebersihan yang ditemuinya saat sarapan tersebut.
Shafinaz hanya berharap para penduduk usia lanjut bisa mendapatkan perhatian yang lebih baik. Baik itu dari Negara maupun dari penduduk lain yang masih lebih muda dan hidup lebih berkecukupan.
(dfl/odi)
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN