Kreasi dessert yang unik bisa ditemui di Jepang. Ada dessert yang terbuat dari campuran serangga, seperti belalang dan larva tawon. Mau cicip?
Berbagai kuliner Jepang patut dicoba karena rasa dan tampilannya yang menarik. Tak hanya kuliner khasnya saja, tapi ada juga kreasi unik seperti dessert satu ini.
Dilansir Sora News (25/6), reporter lokal Jepang bernama Haruka Takagi menemukan adanya dessert unik di Prefektur Nagano, Jepang. Dessert unik ini ia temukan di salah satu toko yang ada di rest area.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keunikannya terdapat pada bahan utama dessert ini yaitu menggunakan serangga. Dijelaskan dalam kemasan produk tersebut, kalau dua produk dessert yang Haruka beli itu terbuat dari belalang dan larva tawon.
Baca Juga: Barista Ungkap 5 Pesanan Minuman Terbaik dan Terburuk di Starbucks
![]() |
Dessert yang dimaksud adalah kerupuk beras atau crackers dan pangsit bercita rasa manis. Kedua produk ini dikemas dalam wadah boks yang memiliki ilustrasi karakter wanita berteriak. Karakter tersebut menandakan kalau bahan utamanya berasal dari serangga.
Haruka mencoba pangsit manis berisikan larva tawon terlebih dahulu. Melihat tampilannya, tak menyeramkan seperti yang dibayangkan dan terlihat normal.
Tidak ada tampilan larva tawon sama sekali, baik di luar maupun isian bagian dalamnya. Dikarenakan larva tawon itu sudah diolah menjadi bubuk, sehingga membuat tampilannya tak lagi menyeramkan.
![]() |
Baca Juga: 7 Fakta Menarik Asal-usul Makanan, Ternyata Pasta Bukan dari Italia!
Menurut Haruka, ia sama sekali tak merasakan adanya rasa aneh yang berasal dari larva tawon. Jika tak ada yang memberi tahu, pasti banyak orang akan mengira itu hanyalah pangsit manis biasa saja.
Bagaimana dengan tampilan dan rasa dari crackers belalang? Melihat dari dekat, Haruka cukup yakin bahwa bintik-bintik warna gelap adalah bubuk belalang, karena satu-satunya bumbu bubuk lainnya dalam daftar bahan adalah gula.
![]() |
Saat mencicipi rasanya, crackers belalang atau okaki ini juga tak aneh. Rasanya manis dan ada sedikit sentuhan rasa pahit. Dua produk dessert serangga ini ditawarkan dengan harga 519 yen (Rp 56 ribu).
Ternyata kreasi unik dari serangga umum ditemui di prefektur Nagona dan sudah menjadi tradisi kuliner budaya makan belalang dan larva. Agar tradisi ini dapat terus berjalan, maka dibuat inovasi yang menarik.
Baca Juga: Penuh Khasiat! 7 Rempah Ini Bikin Masakan Lebih Sehat dan Enak
(yms/odi)