Mau Belanja? Perhatikan Tips Memilih 7 Produk Makanan Segar Ini

Ketika membeli makanan tentunya kesegarannya akan diperiksa terlebih dahulu. Agar tidak salah pilih, lakukanlah tips ini untuk mendapatkan produk segar.

Di dalam supermarket atau pasar biasanya mereka menawarkan produk yang sangat banyak. Ini tentunya akan membuat sulit memilih. Terkadang kita menemukan produk dengan tanggal kadaluwarsa yang sudah lewat ataupun beberapa bahan mentah seperti buah dan sayur yang sudah layu dan busuk.

Harga produk makanan makin mahal. Karenanya pilih dengan cermat. Selain itu makanan yang sudah tidak segar itu bisa berpengaruh terhadap kesehatan tubuh.

Berikut 7 tips memilih produk segar seperti dirangkum dari brightside.me (09/06).

1. Ikan Salmon

Ikan adalah bahan makanan yang benar-benar harus diperhatikan kesegarannya. Karena jika tidak, makanan ini justru akan sangat berbahaya bagi kesehatan.

Ikan salmon yang segar seharusnya tidak memiliki bau amis yang tajam menyengat. Jika ada bau amis, tandanya ikan itu kemungkinan tidak segar.

Tanda kesegaran lainnya adalah warna dari ikan salmon. Biasanya ikan salmon segar akan berwarna pink muda atau lebih gelap. Jika terdapat noda abu-abu atau cokelat pada permukaan ikan, itu tandanya ikan tersebut telah disimpan cukup lama.

2. Telur Puyuh

Telur puyuh yang segar berarti tidak ada kerusakan pada cangkangnya. Foto: Getty Images

Telur puyuh yang banyak dijual di pasaran biasanya sudah dikemas menjadi satu. Namun jika telur puyuh dapat dipilih sendiri, pastikan untuk memeriksa kondisi cangkangnya.

Telur puyuh yang segar berarti tidak ada kerusakan pada cangkangnya. Umur simpan telur puyuh yaitu 30 hari pada suhu kamar hingga 60 hari di lemari es. Jika pada kemasan tidak terdapat tanggal produksi, kamu bisa mengidentifikasikan kesegarannya berdasarkan berat telur tersebut.

Telur yang segar biasanya memiliki berat sekitar 9,9 gram hingga 11,3 gram. Jika sedikit lebih kecil, berarti telur puyuh itu sudah mulai mengering.