Timun Suri dan Blewah Kerap Jadi Takjil yang Segar, Ini Fakta Nutrisinya!

Yenny Mustika Sari - detikFood

Minggu, 10 Apr 2022 07:00 WIB

Jakarta -

Timun suri dan blewah kerap dijadikan es segar untuk menu takjil. Kedua buah ini memberikan efek menyegarkan. Berikut fakta nutrisi dari timun suri dan blewah.

Ada beberapa buah musiman yang banyak muncul di bulan Ramadan. Sebut saja timun suri dan blewah yang umum dikonsumsi selama puasa, karena memberikan efek menyegarkan.

Timun suri dan blewah biasanya dibuat menjadi hidangan es yang manis segar. Es selalu menjadi andalan karena dapat melegakan dahaga, setelah seharian menahan rasa haus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain menyegarkan, kedua buah ini juga menyimpan beragam nutrisi penting untuk tubuh. Timun suri dan blewah juga bisa memberikan manfaat kesehatan.

Berikut fakta nutrisi serta manfaat dari timun suri dan blewah.

1. Nutrisi Timun Suri

Timun suri jadi buah favorit saat bulan Ramadhan karena kerap dijadikan menu buka puasa. Pedagang timun suri pun mulai bermunculan jelang Ramadhan di Bogor.

timun suri Foto: M. Solehudin

Timun suri merupakan buah yang memiliki paduan antara mentimun dan melon. Biasanya buah ini berwarna kuning terang dengan isian daging buah yang lembut dan berserat.

Mengutip dari My Fitness Pal (8/4), dalam 269 gram timun suri terdapat 83 kalori dan 21 gram karbohidrat. Kandungan lainnya dari timun suri adalah air, protein, kalsium, zat besi, serat, vitamin C, kalium, dan fosfor, seperti dikutip dari Hello Sehat.

2. Manfaat Timun Suri

Timun suri dikenal dapat menyegarkan tubuh setelah menyantapnya saat buka puasa. Ini karena kandungan airnya yang tinggi, sehingga dapat menghidrasi tubuh dengan baik. Apalagi tubuh kita kekurangan cairan selama berpuasa, dan timun suri bisa memenuhi asupannya.

Manfaat lain dari timun suri adalah dapat meningkatkan kesehatan pencernaan dan membuat perut terhindar dari sembelit. Dikarenakan kandungan serat pada timun suri yang cukup tinggi.

Timur suri mengandung vitamin C yang berperan sebagai antioksidan pada tubuh. Sehingga timun suri dapat menurunkan risiko penyakit kronis kalau dikonsumsi secara rutin.

3. Nutrisi Blewah

Buah blewah menjadi buah aling dinanti kala Ramadhan. Namun, penjualannya saat ini masih belum bergairah.

Buah blewah. Foto: Ari Saputra

Buah berwarna oranye ini jadi primadona saat Ramadan tiba. Banyak tersebar di pasaran dengan ukuran yang beragam. Blewah memiliki rupa yang mirip dengan labu, namun tekstur daging buahnya mirip melon.

Soal rasa, blewah lebih hambar daripada melon. Buah satu ini banyak diburu untuk dibuat menjadi es buah atau hanya ditambahkan sirop dan es batu.

Dalam 100 gram blewah mengandung 142 kalori, 0,19 gram lemak, 0,84 gram protein, 8,16 gram karbohidrat, 16 mg sodium, dan 267 mg kalium. Ada juga kandungan serat serta sumber vitamin A, vitamin B, dan vitamin C.

4. Manfaat Blewah

Blewah diketahui mengandung nutrisi tinggi dan tentunya menyimpan beragam manfaat. Pertama, blewah dapat meningkatkan sistem imunitas tubuh karena adanya kandungan vitamin C yang berperan sebagai zat antioksidan.

Adanya kandungan serat yang tinggi membuat blewah juga bermanfaat dalam meningkatkan sistem pencernaan. Sehingga tak akan membuat Anda sembelit atau gangguan pencernaan lainnya. Buah ini juga dilengkapi dengan kandungan air yang banyak sehingga dapat menghidrasi tubuh dengan baik.

Blewah ternyata juga berpotensi dalam menurunkan kadar kolesterol. Kandungan vitamin C-nya juga dapat menurunkan kolesterol dalam darah. Buah ini berperan penting juga dalam mencegah pembekuan darah dan membuat dinding kapiler lebih kuat.