Tegal merupakan salah satu kota dengan ikon kuliner sate kambing. Sate kambing Tegal terkenal empuk juicy. Ada apa saja ciri khasnya?
Selain sate ayam, sate kambing di Jawa Tengah terkenal enak. Salah satunya sate kambing Tegal. Kota di pantai Utara Jawa ini populer dengan sate kambing tanpa bumbu tetapi empuk maknyus.
Sate kambing Tegal dikenal dengan sebutan batibul atau balibul. Memiliki ciri khas yang tak dimiliki daerah lainnya. Mulai dari jenis daging kambing yang digunakan hingga cara menyajikannya.
Baca Juga: Gokil! Wanita Ini Berhasil Tangkap Ikan Tuna Bluefin Seberat 450 Kg Sendirian
Berikut 4 ciri khas sate kambing Tegal yang empuk juicy.
1. Pakai Daging Kambing Muda
![]() |
Daging kambing memiliki ciri khas tekstur yang agak alot dan memiliki aroma yang tajam. Namun sate kambing khas Tegal memiliki tekstur yang empuk juicy, karena menggunakan daging kambing muda.
Dari sini muncul istilah 'batibul' dan 'balibul' untuk sate khas Tegal. Batibul memiliki arti 'bawah tiga bulan', sedangkan balibul atinya 'bawah lima bulan', akronim tersebut merujuk pada usia kambing yang akan disajikan menjadi sate.
Daging kambing muda ini tidak alot, justru makin muda usia kambing semakin empuk. Daging kambing batibul dan balibul ini warnanya cokelat pucat dengan lemak putih dan tidak prengus.
2. Daging dan Jeroan
Sate kambing khas Tegal yang populer berasal dari jenis dagingnya. Sebenarnya sate ini juga dikombinasikan dengan organ kambing lainnya. Seperti lemak (gajih), hati, dan ginjal. Bagian kambing muda ini ditusukkan bersama daging, sehingga cita rasanya makin terasa nikmat.
Penjual sate kambing Tegal umumnya menawarkan sate kambing daging saja, daging campur lemak, hati dan daging, hati dan jeroan lainnya. Sate dibakar saat dipesan dan disajikan hangat mengepul.
Baca Juga: Heboh! Penjual Tahu Bulat Ini Mirip Pelatih Timnas Shin Tae-yong
Simak Video "Bikin Laper; Kuliner Malam di Sate Jaya Agung Kebon Sirih"
[Gambas:Video 20detik]