Berbagai jenis bebek kerap dijadikan olahan bebek goreng atau bakar namun yang paling populer adalah bebek hibrida. Jenis bebek ini disukai karena dagingnya empuk dan tebal.
Jenis bebek hibrida adalah hasil perkawinan antara jenis bebek peking dan bebek lokal. Hasilnya dikenal dengan bebek hibrida. Bebek ini terbilang paling populer dipilih untuk dijadikan masakan.
Bebek hibrida memiliki postur tubuh bongsor alias besar, berdaging empuk serta memiliki rasa gurih ketika sudah diolah menjadi makanan. Bebek jenis ini juga disebut memiliki lemak kolesterol yang lebih rendah dibanding jenis bebek lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti apa keunggulan bebek hibrida, berikut ulasannya:
1. Banyak peternak memilih budidaya bebek hibrida
Peternak bebek tidak sebanyak peternak ayam, apalagi jenis bebek terbilang beragam. Orang akan memilih bebek sesuai kebutuhannya, untuk jadi masakan, bebek hibrida terbilang primadona.
Peternak bebek banyak yang memilih untuk budidaya bebek hibrida karena peminatnya yang terus melonjak. Salah satu jenis bebek unggulan ini mudah dibudidaya dan hasilnya memuaskan.
Bagi peternak bebek hibrida, bebek jenis ini juga terbilang cepat panen. Bebek hibrida memiliki ciri khas yang mudah dikenali yakni berleher panjang, memiliki paruh hitam, bentuk tubuhnya lebih kecil dari bebek lokal namun cenderung berisi dan gemuk.
2. Tekstur dagingnya empuk
Salah satu hal yang membuat orang enggan mengolah bebek karena dagingnya keras dan alot. Berbeda dengan jenis bebek hibrida, bebek ini punya daging padat namun empuk.
Sekilas daging bebek hibrida memiliki tekstur mirip ayam kampung. Ini juga yang menjadikan bebek hibrida populer dan dikenal sebagai bebek pedaging.
Peminat bebek hibrida mulai dari skala rumahan, warung tenda hingga restoran. Tekstur alami yang empuk menjadikan proses memasak bebek hibrida cenderung lebih mudah dan tak memakan banyak waktu.
![]() |
3. Rasanya gurih
Daging bebek memang secara alami memiliki rasa yang lebih gurih dibandingkan daging ayam. Termasuk jenis bebek hibrida yang juga memiliki rasa gurih lezat.
Rasa gurih daging bebek jenis ini dipengaruhi oleh pakannya. Biasanya para peternak memberi pakan bebek hibrida dengan kacang-kacangan, jagung, sorgum. Ada juga pakan berbentuk tepung yang terbuat dari tepung ikan, tepung tulang dan dedak.
4. Rendah kolesterol
Bebek yang dikenal sebagai bebek pedaging hasil persilangan yang antara bebek peking dan bebek lokal ini juga terkenal rendah kolesterol. Umumnya, kolesterol dan lemak pada daging bebek memang cenderung lebih tinggi dibandingkan daging ayam.
Karena mengandung lebih sedikit lemak dan kolesterol, jadi jenis bebek hibrida tergolong lebih sehat. Saat diolah, lemak bebek juga tidak banyak menggumpal sehingga membuatnya tidak alot namun tetap empuk juicy. Daging bebek ini juga tidak bau amis.
![]() |
5. Cocok diolah menjadi bebek goreng dan bakar
Karena memiliki lemak yang tidak terlalu banyak, bebek ini lebih mudah diolah dan cocok dimasak jadi bebek goreng dan bakar. Apalagi teksturnya yang empuk menjadikan bebek ini tidak perlu diungkep terlalu lama.
Di lain sisi, harga bebek ini cenderung lebih mahal dibandingkan bebek lokal. Namun tetap saja peminatnya tidak pernah berkurang.
Simak Video "Pedas Menyala! Bebek Ganas dengan 60 Cabe Rawit"
[Gambas:Video 20detik]
(dvs/odi)