5 Marketing Restoran Paling Aneh, Pakai Abu Jenazah hingga Hantu!

Teknik marketing restoran paling aneh untuk menarik perhatian pengunjung. Banyak restoran melakukan hal ekstrem, mulai dari memajang abu jenazah sampai menggunakan hantu.

Tak hanya mengandalkan makanan yang enak, atau promo potongan harga saja. Beberapa restoran punya cara yang cukup unik untuk menarik pengunjung agar kembali makan di tempat mereka.

Beberapa teknik marketing yang paling aneh ini ternyata sukses membuat pengunjung penasaran, dan akhirnya mampir untuk makan di sana. Seperti restoran burger yang memajang abu jenazah dari orang-orang yang meninggal di sana.

Kemudian ada juga restoran unik yang menggunakan hantu untuk menjaga jarak pengunjung, dan masih banyak lagi. Seperti yang dilansir dari Toptenz (16/07).

Baca Juga: Resto Ini Beri Diskon Kalau Kamu Makan Tanpa Ponsel

1. Restoran Gerbong Narkoba

Ilustrasi Pablo Escobar Foto: Nola

Pablo Escobar dikenal sebagai salah satu gerbong narkoba yang paling eksis dan terkenal sepanjang sejarah. Pengedar kelas kakap asal Kolombia ini sempat menjadi inspirasi dari konsep utama sebuah restoran di Australia.

Meski restorannya hanya pop-up dan bersifat sementara, tapi seluruh restoran ini menggunakan semua hal-hal yang disukai Pablo semasa hidupnya. Salah satunya menyajikan makanan kesukaannya, yaitu burger yang disajikan dengan bubuk bawang putih.

Bubuk bawang putih ini dijadikan hiasan seperti kokain yang digemari Pablo. Tentunya restoran ini mengundang pro dan kontra. Banyak orang yang merasa bahwa restoran ini seakan-akan memuji semua tindak kejahatan Pablo, walau hanya candaan belaka.

2. Hantu Jaga Jarak

Ilustrasi kostum halloween Foto: StockPhoto

Selama masa pandemi, banyak restoran yang harus mengubah konsep mereka agar tetap bisa bertahan. Salah satunya dengan mematuhi aturan pemerintah, untuk mengurangi kapasitas pengunjung di dalam restoran.

Agar para pengunjung tidak iseng duduk berkerumun, restoran Trattoria Da Luigi di Michigan punya cara yang unik. Cara ini terbukti juga menjadi strategi marketing yang ampuh, karena mereka menggunakan boneka hantu dan kostum menyeramkan di bangku-bangku yang kosong.

Hampir semua bangku yang kosong dipenuhi dengan sosok-sosok hantu yang menyeramkan. Tapi karena hal ini, banyak pengunjung yang penasaran ingin makan langsung sambil ditemani boneka hantu yang berfungsi untuk menjaga jarak di sana.