Berani Coba? Mie Buntut Babi hingga Buntut Buaya yang Eksotis

Berani Coba? Mie Buntut Babi hingga Buntut Buaya yang Eksotis

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood
Senin, 18 Jan 2021 19:30 WIB
Berani Coba? Mie Buntut Babi hingga Buntut Buaya yang Eksotis
Foto: YouTube Best Ever Food Review Show
Jakarta -

Hidangan buntut sapi sudah biasa, tapi bagaimana dengan buntut babi sampai buaya? Apakah bisa diolah jadi hidangan enak? YouTuber ini membuktikannya.

Buntut adalah bagian tubuh hewan yang tak banyak dikonsumsi, kecuali pada sapi. Di Indonesia, bahkan ada hidangan sop buntut yang terkenal enak.

Meski berasal dari bagian ekor, potongan buntut sapi masih berisi banyak daging. Saat diolah dengan tepat, daging pada buntut terasa empuk juicy.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak heran banyak orang menggemari hidangan buntut sapi. Tapi bagaimana dengan buntut hewan lainnya? Apakah bisa dijadikan hidangan enak? Apakah banyak dikonsumsi?

YouTuber Sonny di balik channel Best Ever Food Review Show menelusuri makanan ekstrem berupa hidangan buntut hewan di Vietnam.

ADVERTISEMENT

Ada buntut babi sampai buntut buaya yang ia cicipi. Seperti apa tampilan dan cita rasanya? Berikut detikfood (17/1) merangkum informasinya:

1. Buntut babi

Berani Coba? Mie Buntut Babi hingga Buntut Buaya yang EksotisBerani Coba? Mie Buntut Babi hingga Buntut Buaya yang Eksotis Foto: YouTube Best Ever Food Review Show

Saat sarapan, Sonny dan rekan foodiesnya yang bernama Calvin mencicipi mie buntut babi di pasar tradisional. Dikelola wanita bernama Hong, buntut babi di sini awalnya direbus selama 2 jam supaya empuk.

Jika sudah, buntut dipotong kecil-kecil dan dijadikan topping mie beras bersama irisan daun bawang dan taburan bawang goreng. Hong bilang buntut babi adalah bagian terenak dari babi, baik dari segi tekstur maupun rasanya.

Bagaimana dengan rasanya? Sonny bilang lumayan enak. "Ada kandungan protein, lemak, dan kulit yang tebal, jadi rasio tekstur (buntut babi)nya menarik," ujarnya. Ia pun asyik menggigiti potongan buntut babi yang besar.

2. Buntut sapi

Berani Coba? Mie Buntut Babi hingga Buntut Buaya yang EksotisBerani Coba? Mie Buntut Babi hingga Buntut Buaya yang Eksotis Foto: YouTube Best Ever Food Review Show

Lanjut makan siang, Sonny dan Calvin mampir ke restoran Spanyol untuk cicip stew buntut sapi. Diracik chef asal Spanyol langsung, ia bilang kalau di Spanyol buntut adalah hidangan umum karena warganya memang suka buntut.

Stew buntut sapi diracik bersama daun bawang, wortel, dan seledri sebagai isiannya. Lalu buntut sapi ditumis sebentar sebelum dicampur bersama sayuran.

Kaldunya memakai saus tomat, red wine, rosemary, dan air. Stew direbus menggunakan api kecil sekitar 4 jam, sampai buntut sapi sangat empuk dan juicy hingga bisa lepas dari tulang.

"Hmmm... Sangat enak. Setelah 4 jam direbus, dagingnya melting dan ada tekstur berlemak yang luar biasa," kata Sonny.

Baca Juga: Yuk, Masak 5 Olahan Serba Buntut yang Gurih Empuk Ini!

3. Brutu ayam

Berani Coba? Mie Buntut Babi hingga Buntut Buaya yang EksotisBerani Coba? Mie Buntut Babi hingga Buntut Buaya yang Eksotis Foto: YouTube Best Ever Food Review Show

Ayam memang tak punya buntut, tapi brutu yang merupakan pantat ayam juga diolah jadi hidangan enak di Vietnam. Hidangan ini aslinya dari Filipina. Sonny dan Calvin tak sabar mencicipinya sebagai camilan.

Brutu diolah Do Dong dengan cara dipanggang. Sebelumnya brutu dicuci sampai bersih lalu dimarinasi bersama saus rahasia racikan Do Dong.

Tampilannya seperti sate ayam biasa dengan warna kuning oranye yang menggugah selera. Sonny bilang brutu ayam sangat berlemak. "Mirip seperti foie gras, meleleh di mulut tapi dengan cara berbeda," timpal Calvin.

4. Buntut buaya

Berani Coba? Mie Buntut Babi hingga Buntut Buaya yang EksotisBerani Coba? Mie Buntut Babi hingga Buntut Buaya yang Eksotis Foto: YouTube Best Ever Food Review Show

Bagian buntut hewan lain yang mereka cicipi adalah buntut buaya. Tergolong makanan ekstrem sebab tak banyak tempat makan yang menawarkannya. Sonny dan Calvin sebelumnya datang ke penangkaran buaya.

Thanh, pengelola penangkaran mengatakan dirinya kini mengurus 5 ribu buaya. Berbagai bagian buaya mereka manfaatkan, termasuk buntutnya. Untuk konsumsi, pertama kulit buaya dipisahkan dari kulitnya.

Selanjutnya fillet buntut buaya ini ditaburi kaldu ayam bubuk. Setelah itu dipanggang sekitar 30 menit. Kemudian diolesi bumbu marinasi di seluruh permukaannya.

Buntut buaya kemudian dipanggang lagi sampai matang sempurna. Untuk menyajikannya, daging buntut buaya dipotong kecil-kecil.

Tampilannya tak menyeramkan sama sekali. Terlihat seperti potongan daging biasa. Untuk teksturnya, Sonny bilang seperti string cheese ketika ditarik.

Saat menggigitnya, Sonny dan Calvin terheran-heran dengan tekstur buntut buaya yang super empuk dan lembut. Menurut mereka rasanya seperti gabungan ayam dan ikan.

Lalu untuk kulit buaya terasa sangat kenyal. "Seperti permen gummy bear rasa ikan," sahut Sonny.

Baca Juga: Tak Ada Telur Ayam, Wanita Ini Pilih Masak Telur Buaya Kukus

Halaman 2 dari 3
(adr/odi)

Hide Ads