Buka Puasa dengan 5 Buah Kesukaan Nabi Muhammad yang Sehat Berkhasiat

4. Labu

Closeup of various pumpkins on wooden background Foto: Getty Images/iStockphoto/StudioBarcelona

Di Indonesia, labu parang kerap diolah jadi campuran kolak. Ternyata labu berkulit oranye ini juga jadi buah favorit Nabi Muhammad.

Dijelaskan oleh Muhammad bin Basyar dari Muhammad bin Ja'far yang diriwayatkan oleh Abdurrahman bin Mahdi. Keduanya menerima dari Syu'bah dari Qatabah yang sumbernya berasal dari Anas bin Malik r.a. Beliau menyebutkan bahwa Nabi SAW menggemari labu. Maka (pada suatu hari) beliau diberi makanan itu atau diundang untuk makan makanan itu (labu). Aku pun mengikutinya, maka makanan itu (labu) kuletakkan dihadapannya, karena aku tahu beliau menggemarinya."

Labu parang memiliki segudang manfaat kesehatan seperti menjaga kesehatan paru-paru, mengobati asma, menjaga stabilitas tekanan darah serta meningkatkan energi. Labu parang memiliki tekstur yang lembut sehingga pas dijadikan makanan berbuka puasa.

5. Ara atau buah Tin

buah tin Foto: iStock

Buah tin atau dikenal juga sebagai buah ara jadi buah yang namanya tercatat dalam Al Quran. Saking istimewanya, buah ini bahkan menjadi nama surah yakni surah At-Tin.

Buah tin juga disebut sebagai buah kesukaan Nabi Muhammad. Dijelaskan lewat hadist riwayat Abu Darda, Nabi Muhammad pernah diberi satu wadah buah tin lalu beliau berkata "Makanlah! Jika engkau berkata, ada buah yang diturunkan dari surga, maka aku bisa katakan, Inilah buahnya, karena sesungguhnya buah surga tanpa biji. Oleh karena itu, makanlah,"

Kandungan nutrisi buah tin mampu mencegah sembelit,membantu mencegah kanker, melancarkan pencernaan serta berkhasiat memperkuat tulang. Buah tin juga sudah banyak tumbuh di Indonesia dan mudah dijumpai di supermarket atau toko buah.