Makanan kalengan merupakan pilihan makanan yang praktis dan menyehatkan. Tak perlu khawatir soal nutrisi dalam makanan kalengan, karena makanan tersebut memiliki nutrisi yang setara dengan makanan segar.
Kebanyakan orang mengetahui bahwa makanan kaleng biasanya hanya berupa olahan ikan. Namun, sebenarnya makanan kaleng juga sudah beraneka ragam isinya. Mulai dari daging, kacang-kacangan, buah dan lain sebagainya.
Selain praktis dan bernutrisi, makanan kaleng tersebut juga tak kalah enak rasanya dengan makanan segar. Untuk jenis makanan tertentu seperti ikan dan daging kamu hanya perlu memanaskannya saja.
Dilansir dari beberapa sumber, berikut 5 makanan kaleng enak tersebut.
1. Sarden
Foto: istimewa
|
1. Sarden
Makanan kaleng yang sangat populer adalah yang berisi sarden. Sarden adalah jenis ikan yang memiliki ukuran yang relatif kecil dan sering juga dikonsumsi oleh masyarakat. Olahan ikan sarden ini banyak dikemas menjadi makanan kaleng yang praktis.
Karenanya sering jadi alternatif banyak orang sebagai menu makanan dengan harga yang terjangkau. Apalagi ikan sarden memiliki banyak nutrisi yang terkandung di dalamnya. Seperti protein, omega-3 yang baik dan sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Lebih lanjut, mengutip dari Teh Daily Mail bahwa ikan sarden merupakan salah satu dari sekian bahan makanan non daging yang mengandung vitamin B-12. Nutrisi tersebut penting karena dapat menyehatkan otak, selain itu manfaatnya juga dapat mengatasi gangguan kecemasan dan depresi.
2. Tuna
Foto: istimewa
|
2. Tuna
Selain ikan sarden, jenis ikan tuna juga ada yang dikemas menjadi makanan kaleng yang enak. Ikan tuna kalengan juga sering menjadi pilihan untuk menu makan yang praktis. Hanya saja biasanya jenis makanan kaleng yang ini dibanderol dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan ikan sarden.
Ikan tuna memberikan manfaat yang tak main-main. Di dalam kandungan ikan tuna terdapat nutrisi berupa omega-3 EPA dan DHA dan juga protein dalam jumlah yang banyak. Namun, kamu harus berhati-hati ketika memiliki ikan tuna kalengan ini.
Melansir dari Well and Good, tuna yang bagus adalah tuna yang berjenis chunk light. Itu karena jenis ikan tuna tersebut mengandung merkuri dalam jumlah yang sedikit. Selain itu lebih aman jika dimakan setiap hari.
Baca Juga : Setelah Dibuka Apakah Makanan Kaleng Boleh Disimpan di Kulkas?
3. Daging
Foto: istimewa
|
3. Daging
Tak hanya ikan saja yang dapat dikemas menjadi makanan kaleng. Makanan kaleng juga ada yang berisi daging. Biasanya masyarakat Indonesia lebih mengenalnya dengan sebutan kornet. Kornet merupakan makanan kaleng yang terbuat dari daging sapi yang diawatkan dalam air garam dan dimasak dengan cara direbus.
Biasanya daging sapi yang digunakan untuk pembuatan kornet adalah potongan daging yang mengandung serat memanjang, seperti brisket misalnya. Nah, dinamakan kornet atau corned itu diambil dari garam kasar yang digunakan.
Mengonsumsi daging kornet juga dapat memberikan manfaat kesehatan. Seperti sebagai sumber energi yang besar untuk tubuh, membangun otot, mencegah diabetes dan obesitas, mengatur berat badan, menjaga sistem kekebalan tubuh dan masih banyak lagi.
4. Kacang
Foto: istimewa
|
4. Kacang
Makanan berupa kacang-kacangan pun tak ketingalan untuk dikemas menjadi makanan kaleng yang praktis. Ada banyak jenis kacang yang dijadikan makanan kaleng. Seperti kacang polong atau kacang lentil.
Jenis kacang-kacangan tersebut biasanya digunakan sebagai topping atau pelengkap makanan, seperti salad atau sup. Jenis kacang-kacang tersebut juga dapat memenuhi asupan nutrisi tubuh. Seperti kacang lentil misalnya yang memiliki kandungan nutrisi berupa protein dan serat.
Karenanya jika mengonsumsi kacang ini akan memperlancar sistem pencernaan dalam tubuh. Selain itu, manfaatnya juga bisa mengurangi risiko penyakit jantung dan kolesterol. Supaya lebih praktis kacang kalengan ini bisa jadi pilihan yang tepat.
5. Buah
Foto: istimewa
|
5. Buah
Untuk melengkapi nutrisi, kamu juga bisa mengonsumsi buah yang dikemas dalam kaleng. Bahkan lebih praktis. Mungkin jika dilihat dari penampilannya, buah dalam kemasan kaleng tidak tampak menggoda seperti pada buah aslinya.
Namun, nutrisi pada buah kalengan sama seperti buah pada aslinya. Karenanya mengonsumsi buah kalengan kamu akan tetap dalam memenuhi asupan seperti vitamin dan mineral yang tak jauh berbeda. Meskipun begitu, kamu harus mengetahui satu hal dari pengonsumsian buah kalengan ini.
Proses pengemasan buah kaleng ini ternyata dapat mengurangi kadar vitamin B dan vitamin C yang dikandung dalam buah. Selain itu kalorinya bisa jadi bertambah lebih banyak. Karena buah kalengan biasanya disiram dengan sirup manis, maka kalorinya pun akan bertambah. Oleh karena itu makan lah secukupnya.
Baca Juga : Wow, Kaleng Makanan Ini Berisi 12 Menu Komplit Sekaligus!
Halaman 2 dari 6