Salah satu pulau terluar di Indonesia ini masuk ke Provinsi Kepulauan Riau. Lokasinya yang agak terpencil membuat Natuna memiliki keindahan alam yang luar biasa, masyarakatnya juga terkenal menjunjung tinggi nilai budaya.
Bukan hanya panorama alam yang mengagumkan, di kepulauan ini juga banyak makanan khas yang sangat unik dengan tampilan yang berbeda. Berikut beberapa makanan khas Natuna yang bisa jadi santapan kala berkunjung ke pulau ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() foto : instagram @mulkanhutabarat |
Belum lengkap rasanya jika berkunjung ke Natuna tanpa mencicip kelezatan kernas. Ya, makanan yang satu ini jadi hidangan tradisional kebanggaan masyarakat Natuna. Kernas atau kasam ini terbuat dari bahan baku ikan tuna atau tongkol yang diolah dengan campuran sagu butir.
Sekilas tampilannya mirip nugget. Kernas diolah menjadi bentuk kepingan dan biasa dijadikan makanan camilan. Kernas makin enak dinikmati hangat dengan cocolan saus khas yang rasanya pedas segar.
2. Latoh Silong
![]() |
Sekilas tampilan makanan ini agak aneh tapi begitu dicicip rasanya baru terungkap kelezatannya. Latoh silong terbuat dari tanaman laut yang kerap disebut anggur laut.
Makanan ini disajikan mentah dengan campuran sambal sederhana yang terbuat dari cabai hijau. Latoh silong yang disajikan mentah ini juga dipercaya sangat baik untuk kesehatan. Tumbuhan laut yang alami ini juga mengandung tinggi serat dan kaya manfaat, terutama untuk sistem pencernaan.
Baca juga : Wajib Cicip, Otak-otak Merah Khas Riau yang Pedas Menggigit
3. Tabel Mando
![]() |
Tabel mando atau tipeng mando ini disebut-sebut sebagai pizza ala Natuna. Bentuknya yang bulat pipih sekilas tampak mirip pizza Italia. Tapi soal rasa, pizza Natuna ini jelas jadi juaranya.
Tabel mando terbuat dari sagu bulir dan aneka seafood. Campurannya ada ikan tongkol, tuna, kepiting atau gurita. Semuanya diolah segar karena Natuna memang berada di kawasan pesisir yang dikelilingi laut. Tabel mando juga dilengkapi dengan kelapa muda parut dan bumbu khas.
4. Calok
![]() |
Calok bukanlah makanan utama, ini sebutan untuk sambal yang terbuat dari udang kecil. Biasanya calok dijadikan makanan pelengkap yang punya rasa pedas dan asin.
Calok biasa jadi pelengkap pada olahan ikan asap atau ikan salai. Sambal ini juga kerap dinikmati bersamaan dengan lalapan. Selain calok, ada juga sambal padek yang terbuat dari fermentasi ikan.
5. Bubo Pedies
![]() |
Hidangan yang satu ini termasuk makanan legendaris masyarakat Melayu, termasuk di Natuna. Bubo pedies atau bubur pedas ini merupakan makanan warisan Kesultanan Deli yang sudah ada sejak 1909. Tak hanya di Natuna, bubur pedas ini juga ada di Medan, Riau dan Sambas.
Bubur khas Melayu ini punya rasa gurih. Biasa disantap hangat dan dipercaya memberi efek menyehatkan untuk tubuh. Rasa bubur ini kuat akan rempah, campuran bumbu dan isiannya juga terbilang komplet.
Baca juga : Ikan Asap Selais yang Gurih Renyah Jadi Kebanggan Riau
(dvs/odi)