Hindari Memberikan 4 Jajanan Kurang Sehat Ini Pada Anak

Camilan Anak Sekolah

Hindari Memberikan 4 Jajanan Kurang Sehat Ini Pada Anak

Annisa Trimirasti - detikFood
Kamis, 02 Feb 2017 14:36 WIB
Hindari Memberikan 4 Jajanan Kurang Sehat Ini Pada Anak
Foto: iStock
Jakarta - Camilan diperlukan anak di anatara waktu makan. Meskpun berfungsi sebagai pemasok energi sebaiknya hindari camilan kurang sehat ini.

Anak butuh banyak energi dan camilan bisa penambah energi di sela waktu makan. Agar tetap sehat,pilih camilan yang mudah dicerna dan bikin kenyang.

Dikabarkan cheatsheet.com (12/1/17), menurut Sally Kuzemchak, ahli gizi sekaligus ibu 2 anak, ada beberapa camilan yang sebaiknya tak diberikan pada anak. Karena sarat gula dan lemak.

1.Camilan rasa buah

Foto: iStock
Sekarang banyak makanan ringan rasa sari buah misalnya rasa lemon, berry dan lainnya yang pada dasarnya adalah permen.

Camilan ini tidak sehat karena penuh gula bisa mencapai hingga 10 gram dan kalori bisa mencapai 90 kalori.Padahal anak seharusnya makan kurang dari 25 gram gula tambahan per hari. Jika camilan saja sudah 10 gram bagaimana dengan tambahan gula dari makanan pokok dan minuman?

Lebih baik santap buah asli yang mengandung gula alami dan karbohidrat juga nutrisi lain yang menyehatkan. Potongan buah lucu dan ide camilan buah ini bisa
memikat anak makan buah.

2.Makanan siap saji

Foto: iStock
Makanan beku siap saji seperti nugget, kentang goreng, dan mozarella stick sebagian besar tinggi garam, lemak jenuh, dan pengawet. Makanan ini dapat memicu hipertensi hingga sakit jantung saat dewasa. Kemudian, kualitas bahan sajian ini pun belum terjamin.

Walaupun sekarang memang banyak tertulis menggunakan kualitas bahan terbaik, tetapi tetap digoreng dalam temperatur tinggi dan jangka waktu cepat membuatnya kandungan lemak dan kalorinya terlalu banyak untuk anak. Lebih baik masak makanan dari awal, ide berikut bisa jadi pilihan.

3.Biskuit keju

Foto: iStock
Banyak biskuit biasanya bentuk ikan, paus, gajah dan lain-lain yang diberi rasa keju dan mungkin jadi camilan favorit anak. Walau praktis dan enak, sayangny bukan pilihan camilan sehat karena tinggi garam.

Menurut American Heart Association, semua orang cukup makan garam 1500 mg atau kurang per hari. Tetapi, sebagian besar anak usia 2-19
tahun mengonsumsi garam lebih 3100 mg atau lebih per harinya, Dua kali lebih banyak dari jumlah yang direkomendasikan.



Jadi, lebih baik buat biskuit asin sendiri atau pilih camilan rendah sodium, coba cek kandungan sodium di kemasan , juga batasi jumlah sajian.

4.Soda dan minuman berenergi

Foto: iStock
Soda pun dapat sebabkan anak overaktif karena tinggi gula. Jika anak Anda sudah terlalu menyukainya cara ini bisa jadi solusi.

Namun bila anak Anda melakukan olahraga berat selama 60 menit atau lebih, American Academy of Pediatrics merekomendasikan pemberian minuman berenergi walaupun tetap air lebih disarankan.

Selain soda, hindari memberi minum jus telalu banyak.Disebutkan, anak tidak seharunya minum lebih dari 200ml jus buah 100% per harinya, apalagi dengan jus sangat manis. Jadi lebih baik, berilah buah asli dan sayur untuk asupan serat.

Halaman 2 dari 5
(ani/odi)

Hide Ads