Selain Terung Ungu, Jenis Terung Ini Juga Patut Dicicip

ADVERTISEMENT

Ayo Makan Sayuran

Selain Terung Ungu, Jenis Terung Ini Juga Patut Dicicip

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood
Senin, 18 Jul 2016 15:45 WIB
Foto: iStock
Jakarta - Kebanyakan orang hanya mengenal terung ungu. Tetapi sebenarnya ada banyak jenis terung lain yang enak dan bergizi.

Terung gelatik, misalnya, sering dijadikan lalap karena rasanya renyah segar. Ada juga terung bulat hijau yang enak diolah jadi karedok atau tumisan. Jenis terung berikut ini juga tak kalah enak serta patut Anda cicipi.

1. Terung ungu

Terung ungu paling banyak ditemui di Indonesia. Sesuai namanya, terung ini berwarna ungu dengan gradasi ungu muda hingga ungu tua. Umumnya berbentuk langsing panjang dengan tekstur lembut usai dimasak. Untuk memilih terung ungu, sebaiknya pilih yang bagus bentuknya, lurus, dan tidak ada bagian yang cacat atau berlubang. Pilih juga yang berukuran tidak terlalu besar agar tidak banyak bijinya. Sebelum mengolahnya, rendam terung dalam air bersih yang diberi sedikit garam. Cara ini bisa mencegah terung berwarna kecokelatan saat dimasak. Terung ungu enak diolah jadi terung balado, digoreng tepung, atau dipanggang.

2. Terung hijau
Bentuk terung ini mirip terung ungu, hanya saja berwarna hijau muda. Teksturnya renyah dengan rasa sedikit pahit. Di Indonesia, terung hijau paling banyak diolah menjadi sayur lodeh, digoreng, atau dicampur sambal terasi. Di Lombok juga ada sambal pelalah yang jadi pelengkap ayam taliwang. Sambal ini dibuat dari cacahan terung hijau yang dicampur dengan kacang panjang, bawang merah, dan tomat.

3. Terung gelatik


Terung gelatik atau terung lalap berbentuk bundar. Warnanya ungu dengan semburat putih di bagian dasarnya. Terung ini tidak pahit dan aromanya tidak terlalu langu sehingga enak dijadikan lalapan. Biasanya terung gelatik dimemarkan atau dibuat sambal dengan paduan bawang putih dan kencur.

4. Terung takokak

Dikenal dengan nama takokak, terung bulat kecil ini juga disebut terung pipit. Rasanya cukup pahit sehingga hanya disukai orang yang sudah sering mengonsumsinya. Masyarakat Tapanuli menggunakan terung pipit sebagai campuran sayuran daun ubi tumbuk. Sementara masyarakat Sunda mengonsumsi terung pipit layaknya leunca yaitu dijadikan lalap atau diolah jadi sayur. Di Thailand, terung pipit bahkan dimasak sebagai kari sayur yang populer.

5. Terung Jepang


Terung Jepang bentuknya mirip terung ungu. Hanya saja berukuran lebih pendek dan gemuk dengan warna ungu gelap. Teksturnya lebih renyah dan mudah lunak saat dimasak. Soal rasa, terung ini terasa manis sehingga enak dijadikan tempura. Selain itu, terung Jepang juga bisa dipanggang, dikukus, dan direbus.

6. Terung putih
Terung putih merupakan versi lain dari terung ungu yang berwarna putih bersih. Kulitnya keras dengan daging buah yang lembut. Sementara rasanya lebih manis dan mengandung nutrisi yang sama dengan terung ungu. Varietas terung putih yang laku di pasaran antara lain albino dan white beauty. Untuk mengolahnya, terung putih bisa dimasak lauaknya terung ungu.

7. Terung bulat hijau


Penggemar lalapan pasti tak asing dengan terung bulat hijau. Bentuknya bundar dengan semburat putih di bagian dasarnya. Rasanya yang renyah segar paling enak disantap dengan cocolan sambal. Atau enak juga diolah menjadi karedok dan tumisan.

(adr/odi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT