Susu Kecoak untuk Masa Depan hingga Resto Milik Selebgram Bangkrut

Susu kecoak disebut akan jadi alternatif pangan di masa depan. Kemudian ada bisnis resto milik chef dan selebgram yang bangkrut, sampai uang pembeli yang dikembalikan resto.

Berbeda dengan susu sapi, susu dari kecoak mungkin masih asing atau terdengar ekstrem bagi sebagian orang. Akan tetapi susu kecoak disebut mengandung banyak zat baik seperti protein dan asam amino untuk tubuh.

Kemudian ada beberapa restoran ternama milik selebgram hingga chef yang harus gulung tikar karena beberapa alasan. Mulai dari kualitas makanan sampai masalah harga.

Terakhir ada juga kisah pembeli yang uangnya dikembalikan oleh pihak restoran. Alasannya karena pembeli ini mendoakan restoran tersebut agar segera bangkrut.

Berikut tiga artikel paling menarik pembaca detikFood (26/02) kemarin.

1. Susu Kecoak di Masa Depan

Susu kecoak disebut bisa jadi alternatif pangan di masa depan. Susu yang diambil dari bagian cairan kekuningan yang mengkristal di dalam perut kecoak ini, disebut memiliki banyak zat yang berguna.

Seperti kandungan protein asam amino, dan gula sehat, yang semuanya penting untuk fungsi tubuh seperti perbaikan dan pertumbuhan sel. Para peneliti menemukan bahwa susu kecoak mengandung kalori 3 kali lebih banyak daripada susu kerbau, yang sebelumnya diketahui sebagai susu mamalia paling padat kalori.

2. Resto Milik Chef dan Selebgram Bangkrut

Mengelola restoran bukanlah hal yang mudah. Tak heran ada banyak selebgram hingga selebriti chef yang mengalami kebangkrutan saat mereka menjalankan usaha restoran.

Mulai dari eks gelandang MU yaitu Ryan Giggs yang harus menutup restonya di London, Inggris. Kemudian ada restoran milik Ben Yeo, aktor asal Singapura yang akhirnya merugi sampai Rp 20 miliar.

3. Uang Pembeli Dikembalikan Resto

Pengembalian uang yang dilakukan oleh pihak resto biasanya terjadi karena beberapa hal. Mulai dari stok makanan yang habis, biaya kompensasi ke pembeli sampai karena pembeli berlaku tak sopan.

Seperti kasus yang dialami resto lokal di Malaysia ini. Ada satu ulasan di Google Review yang menjatuhkan resto ini, dan sang pemilik pun tak terima. Ia membalas ulasan terkait dan mengatakan akan mengembalikan uang milik dari pembeli itu.