Unik! Bakpao Unicorn dan Superhero yang Dibuat Tanpa Susu dan Telur

Dida Tenola - detikFood
Selasa, 08 Agu 2023 14:30 WIB
Foto: Dida Tenola
Surabaya -

Deretan bakpao menggemaskan ini punya keunikan. Bahan-bahannya bebas susu dan telur sehingga bisa dikonsumsi oleh anak-anak maupun seseorang yang alergi 2 bahan tersebut.

Banyak anak alergi telur dan susu sapi, sementara umumnya camilan enak dibuat dengan 2 bahan tersebut. Hal ini pun kerap membuat orang tua bingung dalam memilihkan camilan yang aman dikonsumsi anaknya.

Berangkat dari hal ini, Ninda Yuliantantri (33) berpikir untuk membuat sendiri jajan rumahan yang bebas alergi. Dia ingin anak-anaknya tetap bisa jajan. Ibu rumah tangga dengan tiga anak itu lantas mencoba membuat bakpao.

"Awalnya lihat banyak orang-orang di sekitar saya itu anaknya nggak dikasih jajan karena alergi telur, termasuk anak-anak saya juga gitu. Kan saya kasihan ya, terus nyoba-nyoba nih bikin bakpao," cerita Ninda kepada detikJatim, Minggu (6/8/2023).

Bakpao itu dibuat tanpa telur. Tantangannya, adonan bakpao tanpa telur tak bisa padat, merekat, dan mengembang. Dia kemudian bereksperimen.

Ninda Yuliantantri yang merintis usaha Cutepao Hainda. Foto: Dida Tenola

"Jadi saya tuh pakai tepung, gula, dan ragi. Terus pakai-pakai bahan premium. Mulai mentega yang paling mahal, tepungnya premium, kejunya juga premium, jadi tetap ngembang bakpao ini," tambahnya.

Pada awal-awal eksperimennya, dengan sedikit terkekeh, Ninda mengisahkan kalau bentuk bakpao bikinannya awut-awutan. Namun, bakpao kreasi perdana itu tetap diicipkan ke anak-anaknya.

"Yang paling sulit itu bikin telinga hewan. Tapi rasanya enak, anak-anak suka. Saya kasih ke ponakan juga seneng," tutur ibu tiga orang putri tersebut.

Setelah itu Ninda terus berkreasi. Dia menonton banyak video tutorial dari YouTube dipadukan dengan resep-resep kue yang diwariskan ibunya.

Dia lalu mencoba memberi warna bakpao agar warnanya tidak melulu putih. Warna-warni bakpao yang menggemaskan tentu akan banyak dilirik anak-anak.

"Saya pakai pewarna makanan yang halal dan terdaftar BPOM. Terus coba mengembangkan rasa-rasa, mulai cokelat, stroberi, keju, sampai ayam," ucap Ninda.

Selain memberi warna, Ninda lalu mencoba membentuk adonan menyerupai karakter-karakter lucu. Awalnya karakter hewan mulai gajah, kucing, hingga beruang. Tentu saja ketiga anaknya semakin senang.

Suatu hari, Ninda mengunggah bakpao buatannya itu ke status WhatsApp. Ternyata banyak teman di kontaknya yang memberi respons positif dan penasaran. Salah satunya reseller frozen food.

Cutepao Hainda dibuat tanpa susu dan telur. Foto: Dida Tenola

"Sebelum ini kan saya buka frozen food, itu kan banyak reseller. Nah, ada salah satu reseller yang tanya, 'mbak ini dijual ta?' katanya.

Saat itu Ninda masih belum berpikir untuk menjual bakpaonya. Namun, kondisi gerai frozen food-nya yang dari hari ke hari penghasilannya makin menyusut, membuat istri dari Ahmad Habibie ini menyeriusi bakpao karakter ini.

Ninda memutuskan untuk menjual bakpao kreasinya setelah usaha frozen food-nya terpaksa tutup karena tak kuasa menahan hantaman badai pandemi. Dia kemudian memberi nama bakpao karakter yang menggemaskan itu 'Cutiepao Hainda'.

"Cutiepao itu artinya bakpao lucu, kan cute gitu toh. Kalau Hainda itu ngikut nama gerai frozen food yang gulung tikar, Hainda Foods," beber Ninda.

Garasi rumah Ninda di Kutisari Indah Barat IV/83 lantas disulap sebagai tempat produksi Cutiepao tersebut. Dua buah meja panjang yang ditata letter L dipakai pegawainya untuk membentuk bakpao sesuai karakter yang diinginkan. Sementara di bagian pojok ada mesin pengaduk adonan dan oven.

Bisnis rumahan itu rupanya berkembang pesat. Baru 3 bulan berjalan, Ninda kini sudah punya 10 karyawan. Tak heran saban hari banyak motor berjajar di depan rumahnya.

Sehari Ninda bisa memproduksi 60-70 pak bakpao, di mana masing-masing paknya berisi 6 bakpao. 1 pak bakpao itu dihargai Rp 18 ribu. Lantaran pesanan yang makin banyak, Ninda berencana untuk memindahkan lokasi produksinya.

"Ya, Alhamdulillah Cutiepao ini disambut baik. Rencana ke depan sih mau pindah ke tempat yang lebih besar, nggak jauh dari sini juga, masih satu kompleks perumahan. Ini masih ditata, mudah-mudahan bisa cepat," ungkap alumnus PG-PAUD, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya (Unesa) tersebut.

Ninda memaparkan, saat ini Cutiepao bikinannya punya 4 macam rasa dan 5 series karakter. Rasanya antara lain cokelat, stroberi, keju, dan ayam. Sementara kelima series-nya antara lain kartun, BT21, superhero, hewan, dan unicorn.

"1 series itu ada 6 karakter. Misalnya superhero, ada Ironman, Spiderman, Hulk, dan sebagainya," paparnya.

Selain itu, Ninda juga menjual bakpao karakter tanpa isi. Di bagian tengah bakpao itu bisa dibuka dan diisi sendiri oleh pelanggannya.

"Jadi mungkin yang masih alergi sama keju atau ayam, tapi nggak suka cokelat, bisa isi sendiri bakpaonya. Entah pakai selai atau buah-buahan," ujar Ninda.

Cutepao Hainda diproduksi di rumah dan punya banyak peminat. Foto: Dida Tenola

Ninda menyebut Cutiepao Hainda cuma bisa bertahan 2-3 hari. Sebab, dia tak memakai pengawet makanan.

"Tapi kalau masuk freezer bisa sampai 3 bulan. Nanti tinggal ngangetin aja di oven," ucapnya.

Ke depan, Ninda akan mencoba membuat bakpao premium. Bukan lagi bakpao karakter lucu. 1 bakpao akan dihargai Rp 5 ribu.

"Next, mau inovasi bikin bakpao premium, ukurannya lebih besar. Mungkin rasa telur asin," tukasnya.

Artikel ini sudah tayang di detikjatim dengan judul Lembut dan Enaknya Cutiepao Hainda, Bakpao Karakter Lucu yang Bebas Alergi



Simak Video "Video: Heboh dan Serunya Festival Rujak Uleg di Surabaya!"

(adr/adr)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork
Female Daily
Kamis, 01 Jan 1970 07:00 WIB