Sedih, Ini Cerita UMKM yang Usahanya Porakporanda Akibat Pandemi

Jihaan Khoirunnisaa - detikFood
Sabtu, 04 Des 2021 21:46 WIB
Ilustrasi Katering (Foto: dok Nutribox)
Jakarta -

Pandemi menjadi pukulan yang cukup berat bagi sebagian besar pelaku usaha di Indonesia. Tidak sedikit UMKM lokal yang akhirnya gulung tikar karena tak kuat melawan gempuran COVID-19.

Kesulitan saat pandemi ini turut diakui oleh Suci Sagita, warga asal Lombok, Nusa Tenggara Barat, sekaligus pemilik dari bisnis katering 'alody organic' yang menjual berbagai makanan diet sehat dari bahan-bahan organik.

Suci menyebut adanya situasi pandemi berdampak pada penjualan serta omzet. Dikatakannya, jumlah pelanggan menurun tajam sehingga ruko yang dimilikinya harus tutup, dan beralih ke warung kaki lima.

"Dampak pandemi omzet turun drastis. Pelanggan juga menurun tajam (karena) daya beli menurun. Barang lama mengendap bahkan sampai expired," ujarnya kepada detikcom.

Lebih lanjut dia menjelaskan, usaha katering miliknya sudah berdiri sejak tahun 2017. Berawal dari kebiasaan hidup sehat dengan mengonsumsi beras berwarna dan sayuran organik. Dari situ, Suci pun ingin mengajak masyarakat untuk menjalani pola hidup yang sama.

Senada, Elsa Sri Diana juga mengeluhkan kondisi yang sama. Bahkan, Elsa mengaku sampai harus menutup usaha Minuman Susu Jelly yang telah susah payah dirintis sejak 3 tahun silam. "Saya akhirnya menyerah karena kehabisan modal usaha," tuturnya.

Padahal semula dia bisa menjual hingga 600 botol minuman jelly setiap bulan. Dari jumlah tersebut dia bisa mengantongi omzet jutaan.

"Saya berjualan untuk membantu perekonomian keluarga. Awalnya saya jualan via status WhatsApp. Lama-lama saya buat Instagram juga. Berkembang Alhamdulillah mempunyai reseller, qodarullah pandemi datang," katanya.

Diungkapkan Elsa, salah satu faktor penyebab penjualannya merosot tajam hingga gulung tikar karena pandemi yang membuat bandara tutup. Hal ini mengingat sebagian besar reseller nya membuka gerai di bandara.

Kendati demikian, langkah Elsa tidak berhenti begitu saja. Dia mengatakan akan terus berusaha untuk membangun kembali usaha yang sempat tutup. Salah satunya dengan mengikuti program Kembangkan Bisnis Kulinermu yang digelar Kraft Heinz Food Service bersama detikcom.

"Sangat menyenangkan bisa mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman baru. Saya berharap dapat kembali membangun usaha ini yang sudah saya rintis dengan sepenuh hati," tandasnya.



Simak Video "Video: Suasana Distribusi Konsumsi Siap Saji BPKH"

(fhs/ega)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork