Banyak produk sosis dan daging babi berlogo halal yang mengecoh. Ada juga pola makan untuk atasi perut buncit dan rumah makan Sunda terenak di Bogor.
Umat muslim dilarang untuk mengonsumsi makanan yang mengandung babi. Karena itu muslim di Indonesia dianjurkan konsumsi makanan dengan logo halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Tetapi ada banyak kejadian makanan haram diberi label halal.
Bukan hanya di Indonesia tetapi juga di negara lain. Rupanya banyak hal yang terungkap dari label yang mengecoh tersebut. Dari salah menempel logo hingga kejadian yang berupa hoax semata.
Sementara itu ada juga pola makan yang harus diterapkan jika ingin perut buncit segera jadi rata. Selain olahraga teratur ada aturan makan yang harus ditaati agar lemak bertumpuk di perut bisa segera hilang.
Untuk yang ingin menikmati masakan Sunda yang sedap di kota Bogor ada beberapa rumah makan Sunda yang bisa dikunjungi. Selain nasi liwet, pepesan, ayam goreng, beberapa rumah makan punya sambal dadak yang sedap dimakan dengan nasi hangat.
Berikut ini 3 (tiga) berita yang menarik perhatian pembaca detikfood sepanjang minggu ini.
1. Sosis dan Daging Babi Berlogo Halal
Umat muslim di seluruh dunia dilarang mengonsumsi daging babi. Pada prakteknya banyak produk daging babi yang ditempel dengan logo halal. Meskipun tidak semuanya benar tetapi bisa mengecoh karena tersebar di media sosial.
Seperti produk sosis ayam yang pada kemasannya ditempel gambar kepala babi. Atau kerupuk kulit babi yanh ditempel logo halal. Selain kesalahan saat produksi kejadian tersebuat ada juga yang berupa berita bohong atau hoax.
Baca Juga : 4 Sosis dan Daging Babi Berlogo Halal, Ini Fakta Sesungguhnya
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
(odi/odi)