Banyak orang yang mencari uang lewat cara aneh. Salah satunya dengan memanfaatkan kebiasaan makan yang tak sehat untuk mendapatkan uang.
Bekerja di bidang makanan tak hanya meliputi chef atau pelayan restoran saja. Tapi ada juga orang-orang yang mendapatkan uang dari kebiasaan makan mereka yang aneh.
Seperti menaikkan berat badan dengan menyantap makanan cepat saji untuk objek penelitian. Lalu ada juga orang-orang yang ikut kompetisi makan besar demi hadiah uang hingga profesi menjilat jari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari berbagai sumber, berikut lima cara aneh yang dilakukan orang-orang untuk mendapatkan uang dari makanan.
Baca Juga: Restoran Michelin Star Ini Tolak Kembalikan Uang Rp 11 Juta Milik Pengunjung
Makan Junk Food
Foto: Istimewa
|
Pada tahun 2012 lalu peneliti dari Washington University School of Medicine di St. Louis membuka lowongan pekerjaan. Di mana orang-orang yang berpartisipasi hanya perlu menaikkan berat badan mereka dan dibayar.
Kemudian proses ini akan dianalisa untuk penelitian yang dibutuhkan. Lebih dari ratusan orang setuju untuk bergabung dalam penelitian ini. Mereka dibayar sebanyak $3,500 (Rp 57 juta) selama tiga bulan.
Kompetisi Makan Banyak
Foto: Istimewa
|
Orang-orang ini terlatih untuk menghabiskan makanan dalam waktu singkat dan jumlah yang banyak. Tujuan mereka adalah memenangkan sejumlah hadiah seperti uang tunai hingga benda berharga lainnya.
Salah satunya ada pria bernama Joey Chesnut yang sukses menjadi competitive eater yang merajai dunia. Ia memegang rekor dan sejumlah kejuaraan kompetisi makan seperti menyantap 74 hotdog dalam waktu 10 menit, hingga menyantap 413 chicken wings dalam waktu 12 jam.
Bersendawa
Foto: Istimewa
|
Meski hanya bersifat sementara saja tapi rupanya bersendawa jadi sumber uang bagi sebagian orang. Banyak orang menahan sendawa mereka hingga satu menit untuk memecahkan rekor.
Salah satunya seperti seorang wanita dari St. Louis yang berhasil memenangkan kontes bersendawa paling panjang. Ia pun mendapatkan hadiah uang serta ditawari membintangi iklan minuman bersoda dengan bayaran sekitar $750 (Rp 12,3 juta).
Menjilati Jari-jari
Foto: Istimewa
|
KFC mulai mengadakan kampanye tentang finger licking good ini dan mereka mencari model atau bintang iklan yang mahir menunjukkan ekspresi mereka. Adegan di iklannya cukup sederhana, para bintang iklan itu hanya perlu menyantap ayam goreng dan menjliati jari-jari mereka.
"Apakah kalian pernah tertangkap tengah menjilati jari-jari kalian saat makan, dan kalian berpikir bahwa kalian cocok berpose di iklan billboard?" tulis penawaran iklan KFC tersebut.
Menjual Ludah Sendiri
Foto: Istimewa
|
Untuk membutuhkan semua DNA itu para peneliti perlu sampel DNA yang banyak dari puluhan orang berbeda. Mereka akhirnya meminta orang-orang untuk menjual DNA mereka dengan sejumlah uang yang dijanjikan.
Ada beberapa perusahaan yang mengurus sampel DNA orang-orang, salah satunya dengan membeli ludah seseorang lengkap dengan informasi dari orang tersebut. Kisaran harga ludah untuk DNA ini berkisar dari 50$ hingga 200$ (Rp 825,000 - Rp 3,300,000).
Baca Juga: Tak Penuhi Target, 5 Perusahaan Ini Paksa Karyawan Makan Darah Ayam hingga Kecoa