Membicarakan tentang penemuan makanan, banyak makanan tua yang tersimpan dalam waktu yang lama. Jika penemuan makanan yang berusia ratusan hingga ribuan tahun, sudah tidak bisa makan. Tapi penemuan makanan tua berusia puluhan tahun ini masih bisa aman untuk dikonsumsi.
Contohnya ada lard atau lemak hewani yang masih aman dimakan, meski sudah dibuat dari tahun 1948. Kemudian ada juga kue yang berusia lebih dari 125 tahun, hingga daging mamut, gajah purba yang berusia lebih dari 50 ribu tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca Juga: Tetap Awet, Ini 10 Makanan Tertua di Dunia Berusia Ribuan Tahun
Mamut
Foto: Istimewa
|
Nah, bagian bangkai mamut yang masih menyimpan daging dan tulang ini bisa diolah menjadi makanan. Meski pun usianya sudah mencapai lebih dari 50 ribu tahun. Hal ini diungkapkan oleh penjelajah asal Rusia, yang menyebutkan bahwa dia pernah menyantap daging dari bangkai hewan mamut.
Selain hewan mamut ada juga bangkai bison yang berusia lebih dari 36.000 tahun. Di mana bangkainya masih terawetkan secara alami dengan sempurna, dan membuat beberapa peneliti mengolah makanan dari daging bison tersebut.
Kue
Foto: Istimewa
|
Menurut beberapa ahli kue, mereka menyebutkan bahwa fruit cake atau kue dari buah-buahan membutuhkan proses pembuatan yang memakan waktu berbulan-bulan. Proses yang lama ini, membuat kue jadi tahan lama, dan bisa bertahan selamanya.
Kue fruit cake yang satu ini datang dari tahun 1878, dan dibuat oleh seorang wanita bernama Fidelia Bates untuk merayakan Thanksgiving. Salah satu keluarganya memutuskan untuk menyimpan kue itu, dan di tahun 2003, kue itu akhirnya di makan oleh presenter terkenal Jay Leno.
Lemak Hewani
Foto: Istimewa
|
Seorang ahli makanan asal Jerman bernama Hans Feldmieie, menerima produk lard kalengan yang dikirimkan untuknya pada tahun 1948. Lard itu merupakan bagian dari paket makanan yang dikirimkan oleh pemerintah Jerman, ke Amerika. Hans memutuskan untuk menyimpan lard itu untuk situasi darurat.
64 tahun kemudian tidak ada situasi darurat yang terjadi. Hans menemukan tidak ada tanggal kedaluwarsa di kaleng lard itu, dan akhirnya ia mulai memakannya. Produk lard ini memang masih bisa dimakan, tapi menimbulkan aroma yang sangat tak sedap di mulut Hans.
Sup Ayam
Foto: Istimewa
|
Melihat sup ayam ini, akhirnya Les berjanji kepada istrinya bahwa di hari peringatan pernikahan mereka yang ke-50, Les akan memakan sup ayam itu. Selama lebih dari 50 tahun, sup ayam kalengan ini menjadi bagian penting dalam pernikahan mereka.
Kemudian di tahun 2006, tepat 50 tahun ulang tahun pernikahan mereka. Les memegang janjinya, dan menyantap sup ayam itu. Setelah memakannya ia tak mengalami masalah kesehatan apapun, padahal dia baru saja menyantap produk ayam kalengan berusia puluhan tahun.
Kue Tentara
Foto: Istimewa
|
Kue ini diperkirakan dibuat pada masa Perang Dunia II, dengan masa konsumsi yang bertahan hingga 75 tahun setelah kue ini dibuat. Tentara bernama Henry memutuskan untuk memakan kue ini, yang dia dapatkan ketika bertugas dalam Perang Vietnam.
Di tahun 2009, ia menyantap kue berusia 40 tahun ini dengan yakin. Ketika ditanya bagaimana rasa kue puluhan tahun ini, Henry hanya mengacungkan jempolnya saja. Tak hanya kue, biskuit dari era Civil War atau perang saudara di Amerika pun banyak yang masih bisa dimakan hingga sekarang.
Baca Juga: Berusia Hampir 100 Tahun, Para Penjual Makanan Ini Tetap Semangat Lestarikan Kuliner Indonesia
Halaman 2 dari 6