Berusia Hampir 100 Tahun, Para Penjual Makanan Ini Tetap Semangat Lestarikan Kuliner Indonesia

Galeri Foto

Berusia Hampir 100 Tahun, Para Penjual Makanan Ini Tetap Semangat Lestarikan Kuliner Indonesia

istimewa - detikFood
Minggu, 18 Agu 2019 15:00 WIB

Jakarta - Sebut saja Mbah Lindu atau Mbah Satinem, keduanya tetap semangat melestarikan kuliner Nusantara. Tubuh tua seolah tak bisa mengalahkan semangatnya.

Usia Mbah Lindu sudah genap 100 tahun. Tubuhnya yang kecil dipenuhi kerut yang menggambarkan usianya. Tapi, ia masih cekatan meracik dan mengolah gudeg khas Yogyakarta. Ia bahkan dinobatkan sebagai penjual gudeg tertua.  Foto: istimewa

Wanita berusia lebih dari 90 tahun ini bernama Tuginem. Biasanya wanita ini berjualan tempe di pasar Watuombo, Kulonprogo, Yogyakarta. Setiap pagi Mbah Tuginem setia menjajakan tempe tradisional. Foto: istimewa

Mbah Marto tetap setia meracik mangut lele di usia 80an. Sejak gadis hingga kini memiliki banyak cucu, Mbah Marto selalu semangat melestarikan hidangan khas yang dijualnya di sekitar Bantul, Yogyakarta. Foto: istimewa

Jajanan pasar ini sudah dijajakan Mbah Satinem sejak 1963. Kini wanita berusia 76 tahun ini masih setia meracik jajanan pasar yang biasanya laris manis sebagai menu sarapan.  Foto: istimewa

Es dawet buatan Mbah Hari tak kalah legendaris. Nenek berusia 76 tahun ini selalu menyajikan semangkuk es dawet segar sejak 1965. Ia bahkan meracik sendiri semua bahan pembuat es dawet.  Foto: istimewa

Kini usia Mbah Waginah sudah nyaris 96 tahun tapi semangatnya tetap membara. Bubur gudeg yang ia buat, selalu dinanti para pembelinya. Racikan bubur ini bahkan menggunakan resep yang dijaga puluhan tahun Foto: istimewa

Tahu bacem jadi menu andalan yang dijual Mbah Sutini. Meski tubuh tuanya tak lagi gagah, wanita 82 tahun ini tetap semangat. Setiap pagi Mbah Sutini menawarkan tahu bacem di kawasan Candi Prambanan.  Foto: istimewa

Siapa sangka, penjaja kerupuk di Yogyakarta ini sudah berusia 110 tahun. Ya, Mbah Ngatiyem setiap hari berjualan kerupuk di sekitar Alun-alun Kidul.  Foto: istimewa

Berusia Hampir 100 Tahun, Para Penjual Makanan Ini Tetap Semangat Lestarikan Kuliner Indonesia
Berusia Hampir 100 Tahun, Para Penjual Makanan Ini Tetap Semangat Lestarikan Kuliner Indonesia
Berusia Hampir 100 Tahun, Para Penjual Makanan Ini Tetap Semangat Lestarikan Kuliner Indonesia
Berusia Hampir 100 Tahun, Para Penjual Makanan Ini Tetap Semangat Lestarikan Kuliner Indonesia
Berusia Hampir 100 Tahun, Para Penjual Makanan Ini Tetap Semangat Lestarikan Kuliner Indonesia
Berusia Hampir 100 Tahun, Para Penjual Makanan Ini Tetap Semangat Lestarikan Kuliner Indonesia
Berusia Hampir 100 Tahun, Para Penjual Makanan Ini Tetap Semangat Lestarikan Kuliner Indonesia
Berusia Hampir 100 Tahun, Para Penjual Makanan Ini Tetap Semangat Lestarikan Kuliner Indonesia
Hide Ads