Tokyo Tawarkan Makanan Gratis Bagi Penumpang Kereta yang Naik Lebih Awal

Jakarta - Tokyo punya cara unik untuk mengatasi keramaian di jam sibuk. Salah satunya menawarkan makanan gratis bagi para penumpang yang naik kereta lebih awal.

Salah satu stasiun kereta bawah tanah paling ramai di Tokyo, menarik perhatian para penggunanya dengan menawarkan makanan gratis di jam sibuk atau rush hour. Setidaknya ada lebih dari 7,2 juta orang di Tokyo yang menggunakan transportasi umum kereta bawah tanah ini setiap harinya, sehingga sering kali terjadi penumpukan di stasiun setiap kali jam sibuk tiba.

Baca Juga: Itadakimasu! Di Kereta Ini Bisa Makan Enak Sambil Lihat Panorama Alam

Foto: Istimewa

Dilansir dari Times of Malta (21/01), salah satu jalur yang paling padat ada di Tozai, di mana kini pihak transportasi kereta bawah tanah menyarankan orang-orang untuk pergi lebih awal sebelum jam sibuk tiba.

Jika ada 2.000 orang yang mau pergi lebih awal dengan kereta selama dua minggu kedepan, pihak Tokyo Metro akan memberikan tempura gratis untuk semua penumpang tersebut.

Dan jika ada 2.500 orang yang turut serta pergi lebih pagi, mereka akan mendapatkan semangkuk mie soba secara gratis. Lalu jika jumlah pengguna yang pergi lebih pagi meningkat, mereka semua akan mendapatkan tempura dan mie soba.

Foto: Istimewa

Penawaran makanan gratis ini baru saja diluncurkan oleh pihak Tokyo Metropolitan, agar orang-orang mau berangkat lebih pagi agar tidak terjadi penumpukan di stasiun hingga gerbong kereta.

Ini bukan pertama kalinya Tokyo Metro menawarkan berbagai penawaran menarik. Tokyo Metro melakukan berbagai cara untuk menghapuskan kepadatan penumpang kereta bawah tanah. Terutama di jalur Tozai yang menghubungkan wilayah pinggiran Tokyo dan Chiba langsung ke pusat perkantoran.

Foto: Istimewa

Setiap harinya, dari jam 7.50 pagi hingga 8.50 pagi, lebih dari 76.000 penumpang kereta berbondong-bondong menggunakan kereta, di mana jumlah ini dua kali lipat lebih banyak dari kapasitas kereta sebenarnya. Meski sudah melebihi kapasitas, tapi kereta bawah tanah ini masih terbilang aman, hanya saja para penumpang akan sulit bergerak di dalam kereta.

"Ini merupakan jalur kereta tersibuk di Tokyo. Kami selalu mencoba untuk menghapuskan kepadatan di jam sibuk. Kami berharap dengan adanya tawaran makanan gratis ini, akan mendorong orang-orang untuk naik kereta lebih awal. Sehingga mengurangi kepadatan di jam sibuk," ungkap Takeshi Yamashita selaku perwakilan dari Tokyo Metro.

Baca Juga: Wanita Ini Rayakan Pesta Ulang Tahun Meriah Dalam Gerbong Kereta


(sob/lus)