Restoran Mewah Berbintang Michelin Ini Hanya Layani 10 Tamu Saja

Jakarta - Restoran yang menyandang Michelin Stars, biasanya selalu dipenuhi pengunjung. Tapi restoran mewah yang satu ini, justru hanya mau melayani 10 tamu saja.

Restoran Ultraviolet di Shanghai, merupakan restoran mewah yang menawarkan konsep fine-dining dengan interior restoran yang glamour, dilengkapi teknologi tinggi dan eksklusif. Sayangnya restoran ini tidak bisa menampung banyak orang.

Baca Juga: Ini Restoran Tiga Dimensi Pertama di Dunia dengan Teknologi Tercanggih

Foto: Limelight Studio

Dilansir Bussiness Insider (01/11), restoran Ultraviolet pertama kali dibuka pada tahun 2012 lalu, oleh chef asal Prancis, Paul Pairet. Restoran ini diklaim sebagai restoran dengan konsep eksperimen pertama. Bagian ruang makannya, hanya memiliki satu meja dan dinding putih. Tapi permainan cahaya serta lampu, akan menghiasi restoran itu setiap makanan disajikan.

Tidak hanya permainan cahaya, restoran ini juga bermain dengan alunan suara, suasana, hingga aroma. sehingga para tamu akan merasa mereka tengah makan malam di dalam hutan, hingga makan di kota London, yang tengah guyuran hujan.

Foto: Limelight Studio

Selain konsep multi-sensor yang unik, makanan yang ditawarkan tidak kalah beragam dan memiliki nilai tersendiri. Dalam satu rangkaian makan malam, para tamu akan disuguhkan 20 makanan berbeda. Kebanyakan hidangan barat dengan minuman yang telah mereka pilih. Jadi setiap tamu akan mendapatkan 20 pengalaman yang berbeda, dalam satu acara makan malam di Ultraviolet.

"Kami akan mengirimkan 20 makanan, dan setiap makanan akan dipresentasikan dengan suasana berbeda, melalui sinar, kemudian aroma dan suara," tutur Chef Pairet.

"Banyak makanan di sini yang dihidangkan dari kenangan. Seperti hidangan fish and chips, itu merupakan hidangan yang menggambarkan karikatur makanan dalam karikatur lingkungan," jelasnya.

Foto: Limelight Studio

Selain Fish and Chips, menu andalan di sini ada Sashimi Steak Frites, yang terdiri dari potongan ikan tuna, disajikan dengan mustard, miso, dan kentang goreng renyah. Ada juga Black Cod Tupperware yang terdiri dari ikan black cod, nasi, dan mayo.

Chef Pairet sengaja hanya menerima 10 tamu setiap harinya, karena ia ingin semua tamu merasakan dan menikmati pengalaman makan malam multi-sensor ini.

Untuk kisaran harga makan malam di sini, setiap pengunjung harus mengeluarkan biaya mulai dari $600 (Rp. 9.120.000,-) hingga $1.000 (Rp. 15.200.000,-). Meski layanan reservasinya terbuka setiap hari, tapi menurut beberapa situs makanan, sangat sulit untuk mendapatkan reservasi di sini karena tingginya animo pengunjung yang ingin makan di sini.

Baca Juga: Makanan Virtual Disebut Akan Jadi Tren Makanan Terbaru di Restoran (dwa/odi)