Ini Dia 6 Kuih Malaysia yang Persis dengan Kue Tradisional Indonesia

Kue Tradisional Asia

Ini Dia 6 Kuih Malaysia yang Persis dengan Kue Tradisional Indonesia

Dewi Anggraini - detikFood
Kamis, 18 Okt 2018 15:22 WIB
Foto: Istock
Jakarta - Kue basah Indonesia dan Malaysia punya banyak kemiripan bahkan sama. Meskipun namanya beda, tapi bentuk dan rasanya hampir sama.

Punya banyak kue tradisional yang terbuat dari tepung beras dan kelapa, menjadikan kue Indonesia dan Malaysia terlihat sama. Baik dalam bentuk dan rasa tapi memiliki nama yang berbeda. Seperti 6 kue berikut ini.

1. Onde Onde dan Klepon

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ini Dia 6 Kuih Malaysia yang Persis dengan Kue Tradisional IndonesiaFoto: Istock
Di Malaysia, ada kue basah yang terbuat dari tepung beras ketan yang diisi dengan gula merah. Kemudian dikukus dan setelah matang dibalut dengan parutan kelapa. Sehingga bentuk dan rasanya mirip dengan kue klepon di Indonesia.

Tapi di Malaysia namanya onde onde. Di sana, onde onde berasal dari daerah bernama Melaka. Karena itu, onde onde kerap disebut sebagai buah Melaka. Di Indonesia sendiri, klepon berasal dari Jawa.

2. Kuih Denderam dan Kue Ali Agrem

Ini Dia 6 Kuih Malaysia yang Persis dengan Kue Tradisional IndonesiaFoto: Istock
Kue ali agrem atau lebih dikenal dengan kue cincin terbuat dari tepung beras ketan yang dicampur dengan gula merah cair dan parutan kelapa. Bentuknya menyerupai donat namun berukuran kecil. Warnanya cokelat gelap. Kue khas Pasundan ini dibuat dengan cara digoreng. Rasanya manis enak.

Nama kue cincin diambil karena kue ini pas dimasukkan ke dalam jari dan bentuknya bulat seperti cincin. Di Malaysia, ada kue yang serupa bernama Kuih Denderam. Kuih denderam/peniram banyak ditemukan di pantai timur semenanjung Malaysia.

3. Kuih Ketayap dan Kue Dadar Gulung

Ini Dia 6 Kuih Malaysia yang Persis dengan Kue Tradisional IndonesiaFoto: Istock
Kue tradisional ini punya rasa yang manis legit. Ini karena kue dadar gulung terbuat dari adonan tepung terigu dan santan sebagai kulit. Kemudian diisi dengan kelapa parut dan gula jawa. Kue ini masuk dalam salah satu kue klasik favorit. Warna hijaunya yang khas didapat dari pewarna makanan rasa pandan.

Dengan warna dan rasa yang sama, Malaysia punya kue bernama Kuih Ketayap atau Kuih Dadar Gulung. Tentunya bukan berisi gula jawa, tapi gula Melaka.

Baca juga: 5 Bahan Sederhana Ini Bisa Bikin Telur Dadar Jadi Lauk Sarapan Enak

4. Kuih Serabi dan Serabi/Surabi

Ini Dia 6 Kuih Malaysia yang Persis dengan Kue Tradisional IndonesiaFoto: iStock
Indonesia punya dua jenis serabi/surabi, surabi khas Jawa Barat dan khas Solo. Perbedaannya tak hanya pada tampilan, tapi juga rasanya. Serabi khas Jawa Barat terasa lebih gurih dan asin karena diberi taburan oncom. Ada pula yang diberi kuah gula merah.

Sedangkan khas Solo lebih manis. Umumnya serabi Solo terbuat dari tepung beras, ragi, santan, dan daun pandan. Kemudian diberi taburan meisjes atau pun keju. Tak hanya Solo, Malaysia juga punya Kuih Serabi yang punyar rasa manis. Di Penang, kuih serabi populer dengan nama Kuih Mayat. Namun kuih serabi di sana tak memiliki banyak topping, hanya dimakan dengan saus gula merah.

5. Kuih Apam dan Kue Mangkok

Ini Dia 6 Kuih Malaysia yang Persis dengan Kue Tradisional IndonesiaFoto: Istimewa
Kue ini punya warna yang beragam. Jajanan pasar ini biasanya tersedia dalam warna putih, hijau, cokelat hingga merah muda. Teksturnya lembut manis dengan bentuk merekah seperti mangkok. Kue mangkok terbuat dari adonan campuran tepung beras, tape, gula pasir dan gula Jawa.

Kuih apam milik Malaysia juga sama-sama terbuat dari tepung beras dan berbentuk seperti mangkuk. Kue apam di sana terbuat adonan tepung beras, tepung terigu, telur, dan es krim soda.

6. Kuih Pinjaram dan Kue Cucur

Ini Dia 6 Kuih Malaysia yang Persis dengan Kue Tradisional IndonesiaFoto: Istock
Kue Pinjaram/kuih UFO populer di wilayah Sabah, Malaysia. Ada dua warna kuih pinjaram, cokelat gelap dan hijau. Kue ini terbuat dari adonan tepung beras, tepung terigu, gula merah, air, dan gula pasir. Kemudian dituang hingga berbentuk bulat di atas wajan berisi minyak goreng. Rasanya manis legit dan betekstur kenyal. Mirip dengan kue cucur khas Indonesia. Hanya saja kue cucur di sini hanya ada satu warna yakni cokelat gelap.

Baca juga: Cucur dan Kembang Goyang, Gorengan Renyah dari Tepung Beras




Tonton juga 'Kata Mereka: Mencoba Kue Tradisional':

[Gambas:Video 20detik]

(dwa/odi)

Hide Ads