Wouw! Ada Buaya yang Dipanggang Utuh di Festival Kuliner Ini

Wouw! Ada Buaya yang Dipanggang Utuh di Festival Kuliner Ini

Dewi Anggraini - detikFood
Kamis, 13 Sep 2018 14:20 WIB
Foto: Istimewa
Jakarta - Ini dia menu ekstrim yang menarik perhatian di Smorgasurg Food Festival 2018. Ya, seekor buaya panggang! Seperti apa, ya bentuknya?

Dari sekian banyak reptil, daging ular dan buaya sangat diminati banyak orang. Rasa, tekstur hingga manfaat yang didapat tubuh jadi alasannya.

Sajian berbahan dasar daging buaya sendiri mudah dijumpai di wilayah Amerika Selatan. Ada banyak kreasi sajian berbahan dasar reptil itu. Seperti nugget buaya, sosis buaya hingga cheesecake buaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wouw! Ada Buaya yang Dipanggang Utuh di Festival Kuliner IniFoto: iStock/Pop Sugar
Dilansir dari beragam sumber, ternyata rasa daging buaya dan sangat mirip dengan daging ayam. Menurut Staton, seorang pengamat perspektif evolusi, daging buaya dan daging ayam memiliki tekstur yang sama meskipun bentuk tubuhnya sangat jauh berbeda.

Baca juga: Ternyata Daging Buaya dan Kelinci Rasanya Mirip Daging Ayam

Tak heran kalau warga Amerika Selatan menyukai daging hewan buas itu. Namun baru-baru ini sajian berbahan daging buaya hadir di wilayah Los Angeles.

Wouw! Ada Buaya yang Dipanggang Utuh di Festival Kuliner IniFoto: Istimewa
Sajian itu sangat menarik perhatian warga sekitar. Pasalnya bukan nugget atau pun sosis buaya, melainkan seekor buaya panggang. Ya, seekor buaya utuh yang dipanggang!

Menu ekstrim itu milik restoran Black Sugar Rib Company. Berdasarkan keterangan pihak restoran, Arnold Rodriguez, dibutuhkan waktu selama 4-6 minggu untuk membuat buaya panggang itu lapor Foodbeast (13/9).

Buaya utuh panggang yang sudah matang ini bisa dilihat oleh pengunjung Smorgasurg Food Festival 2018. Para pengunjung juga bisa mencicipi daging buaya panggang itu secara gratis jika membeli Black Sugar Reguler BBQ.

Wouw! Ada Buaya yang Dipanggang Utuh di Festival Kuliner IniFoto: Istimewa
Di Indonesia sendiri sate buaya mudah ditemui di beberapa warung makan wilayah Jawa Timur. Apalagi di temat wisata, Predator Fun Park yang terletak di Desa Tlengkung kota Batu. Konon rasanya gurih, kenyal, dan disukai banyak orang. Terlebih daging di bagian tubuh belakang hingga ekornya.

Selain soal rasa, daging buaya juga disebut-sebut dapat meredakan bintik merah atau iritasi pada kulit.

Baca juga: Ini Bakso Bentuk Buaya dengan Kuah Jablay Super Pedas, Mau Cicip?

(dwa/odi)

Hide Ads