Studi: Konsumsi Tomat Mampu Atasi Efek Radiasi

Jakarta - Peralatan rumah bisa sebabkan radiasi. Mulai dari oven microwave, ponsel, hingga komputer. Efek buruknya bisa dicegah dengan tomat.

Beragam benda elektronik di rumah bisa sebabkan radiasi. Efeknya cukup berat apalagi untuk para pasien yang menjalani kemoterapi. Mulai dari letih, mual, pusing sampai muntah-muntah.

Namun, baru-baru ini sebuah studi menyatakan, tomat bisa mengatasi efek dari radiasi. Hal ini dikarenakan zat yang ada dalam tomat.


Seperti dikutip dari Food World News (5/4/16), zat yang disebut likopen (lycopene) dalam tomat memberikan perlindungan yang efektif terhadap radiasi sinar gamma. Disamping itu, tomat juga mengandung pigmen merah yang dapat menyehatkan jantung.

Berdasarkan hasil studi yang dilakukan oleh Dr Ruth Edge dari University of Manchester, Profesor George Truscott dari Universitas Keele dan Profesor Fritz Boehm serta Kristen Witt dari Berlin ini, buah berwarna merah ini disebut dapat mengurangi gejala yang diakibatkan oleh radiasi dalam kemoterapi.

Radiasi juga bisa datang dari barang elektronik yang ada di sekitar kita. Dengan mengolah tomat menjadi masakan, tubuh akan lebih efektif menyerap likopen. Pastikan Anda mengolah tomat dengan benar agar nutrisi yang terserapnya pun maksimal.


Kini, Dr Ruth Edge dan rekan penelitinya berencana untuk meneliti karotenoid lain yang dapat digunakan untuk menghambat efek samping dari paparan radiasi. Ia pun juga berencana akan melakukan penelitian terhadap sumber radiasi lainnya.

Selain meredakan efek radiasi, tomat juga punya berbagai manfaat lain. Diantaranya mampu meredam stress, mengobati stroke, serta menangkal kanker payudara karena adanya likopen yang memicu produksi hormon adinopectin.

(adr/odi)