Onigiri Toiro: Onigiri Autentik Jepang Isi Udang Sakura dan Ikan Saba Ada di Sini!

Andi Annisa Dwi R - detikFood
Rabu, 25 Okt 2023 12:00 WIB
4
"Onigiri autentik Jepang yang diracik fresh menggunakan isian unik seperti udang sakura hingga ikan saba (mackerel) Jepang." - odi
Foto: Andi Annisa DR/detikfood
Jakarta -

Onigiri bisa jadi ide makan siang praktis siang ini. Kalau mau cicip yang autentik Jepang, kamu bisa mampir ke gerai onigiri di gedung perkantoran ini. Pilihan onigirinya beragam!

Onigiri merupakan nasi kepal Jepang yang selalu jadi andalan ketika ingin menyantap hidangan praktis dan mengenyangkan. Onigiri terdiri dari nasi, protein sebagai isian, dan rumput laut (nori) sebagai pembungkusnya.

Meski mirip sushi dari segi penggunaan bahan, onigiri bukan sushi. Nasinya berbeda karena nasi sushi dibumbui cuka beras, sedangkan nasi onigiri biasanya tak dibumbui apapun atau hanya diberi sedikit garam.

Nama "onigiri" diambil dari kata "nigiru" yang berarti "menekan". Ini merujuk pada proses pembuatan onigiri dimana nasi ditekan-tekan hingga berbentuk kepalan.

Onigiri banyak dijajakan di convenience store di Jepang. Di Indonesia pun begitu, tapi kalau mau cicip onigiri autentik Jepang, kamu bisa menyambangi Onigiri Toiro.

Detail Informasi Onigiri Toiro
Nama Tempat MakanOnigiri Toiro
AlamatMid Plaza 2, Basement FloorJl. Jenderal Sudirman Kav. 10-11 Jakarta 10220
Instagram
onigiri_toiro
Jam Operasional08.00-18.00
Estimasi Hargamulai dari Rp 18.500
Tipe KulinerOnigiri Jepang
Fasilitas
  • Gerai hanya melayani pembelian dibawa pulang
  • Onigiri dan makanan lain bisa minta dipanaskan

Gerai onigiri di gedung perkantoran

Suasana gerai Onigiri Toiro di Mid Plaza 2, Sudirman. Foto: Andi Annisa DR/detikfood

Onigiri Toiro menempati gerai mungil di pojok lantai basement Mid Plaza 2. Gedung perkantoran di kawasan Sudirman ini memang diisi beberapa restoran Jepang.

Posisi Onigiri Toiro mengarah ke parkiran. Nantinya kamu akan melihat gerai dengan kain merah khas Jepang di bagian depan bertuliskan Onigiri Toiro sebagai penanda.

Menurut penuturan pegawai di sana kepada detikfood (19/10/2023), Onigiri Toiro sudah ada 4 tahun di Mid Plaza 2. Mereka buka sejak pagi untuk melayani pembeli yang ingin sarapan.

Belasan onigiri fresh tersaji setiap hari

Pilihan onigiri yang menarik selera di Onigiri Toiro. Foto: Andi Annisa DR/detikfood

Onigiri Toiro diracik setiap hari di dapur pusat di kawasan Bendungan Hilir. Nantinya di Mid Plaza tinggal dipajang dan dipanaskan jika pembeli menginginkannya.

Onigiri di sini terbilang autentik karena diracik oleh chef Jepang. Beberapa bahan juga masih dipasok langsung dari Jepang seperti mentai hingga udang sakura.

Dalam situs resmi Onigiri Toiro, tertulis bahwa onigiri di sini dibuat dari nasi panas yang baru selesai ditanak. Nasi lalu dibumbui garam dari Kusamba, Bali dan dibalut rumput laut dari pedalaman Seto, Jepang yang terkenal kaya mineral.

3 onigiri favorit isi salmon, udang sakura, dan ikan saba

Onigiri King's Salmon ketika dibelah berisi potongan salmon cukup besar. Foto: Andi Annisa DR/detikfood

Dari banyaknya pilihan onigiri, detikfood tak melewatkan 3 varian yang paling terfavorit di sini menurut pegawai. Pertama, King's Salmon (Rp 22 ribu) yang disebut hanya mengandung 165 kalori.

Ukurannya cukup besar dengan isian potongan salmon utuh di tengah. Salmonnya berwarna pink pucat, pertanda sudah dimasak sebelumnya.

Untuk nasinya memakai beras buliran medium. Teksturnya tak begitu lengket, justru cenderung buyar ketika digigit. Rasa nasinya cenderung hambar. Karakter ini juga tercecap pada varian onigiri lain di sini.

Onigiri baru memiliki rasa ketika kami menggigit potongan salmonnya yang sedikit gurih. Rasa khas salmon lebih mendominasi dibanding rasa bumbu secara keseluruhan. Bisa dibilang semua rasanya minimalis.

Onigiri Toiro (Rp 18.500) tampil berbeda karena tak dibungkus rumput laut. Warna nasinya kecokelatan dengan topping udang sakura di permukaannya.

Onigiri Toiro berisi udang sakura sebagai primadonanya. Foto: Andi Annisa DR/detikfood

Udang ini kecil-kecil dan berwarna oranye, mirip ebi, tapi rasanya tak segurih ebi. Udang ini memiliki sedikit rasa manis dan menebar aroma gurih yang harum.

Onigiri yang mengandung 184 kalori ini juga dilengkapi campuran rumput laut dan remahan tempura. Penggunaan rumput laut memberi sedikit aksen rasa umami.

Namun untuk tempuranya sudah tak renyah lagi karena menyatu dengan nasi dan sudah dipanaskan sebelum disajikan.

Kami juga tak melewatkan Onigiri Saba (Rp 22 ribu). Dalam keterangannya tertulis onigiri ini mengandung 178 kalori. Isinya ikan saba atau mackerel utuh yang telah diasinkan.

Onigiri Toiro menawarkan isian ikan saba yang lebih gurih dan berlemak. Foto: Andi Annisa DR/detikfood

Bentuk onigiri ini mirip King's Salmon dengan isian ikan saba di tengahnya. Rasa gurih kuat tercecap dari potongan ikan ini. Aroma dan rasa ikannya juga terasa kuat.

Dibanding salmon, ikan ini lebih berlemak dan gurih. Cocok dinikmati oleh mereka yang menggemari ikan bercita rasa kuat, layaknya kembung.

Baca halaman selanjutnya untuk tahu kelezatan menu lain di Onigiri Toiro.



Simak Video "Mencicipi Onigiri Autentik Jepang Isi Ikan Saba hingga Salmon"

(adr/odi)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork