3. Menyehatkan pencernaan
![]() |
Lada hitam dikenal karena manfaatnya yang baik untuk pencernaan.
Lada hitam dapat merangsang produksi enzim pencernaan, yang membantu memecah makanan dan menyerap nutrisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menambahkan lada hitam ke dalam teh hijau dapat membantu meredakan masalah pencernaan, seperti kembung, gas, dan gangguan pencernaan.
Antioksidan di dalam teh hijau ini juga mendukung kesehatan pencernaan, dengan mengurangi peradangan dan meningkatkan mikrobioma usus sehat.
4. Efek antioksidan dan anti peradangan
Teh hijau dan lada hitam sama-sama kaya akan antioksidan, yang membantu melindungi tubuh dari stres oksidatif, dan mampu mengurangi peradangan.
Katekin di dalam teh hijau dan piperin dalam lada hitam bekerja sama untuk memberikan dorongan antioksidan kuat.
Kombinasi ini juga dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis, seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker. Caranya dengan menetralkan radikal bebas dan mengurangi peradangan dalam tubuh.
Efek anti peradangan dari kombinasi bahan ini juga membantu meredakan gejala kondisi, seperti radang sendi dan gangguan peradangan lainnya.
5. Berpotensi melawan kanker
Kabar baiknya, kombinasi teh hijau dan lada hitam juga berpotensi melawan kanker.
Senyawa antioksidan dalam teh hijau, khususnya EGCG, telah terbukti menghambat pertumbuhan sel kanker dan mencegah penyebaran tumor. Piperin di dalam lada hitam meningkatkan bioavailabilitas EGCG, sehingga lebih efektif dalam melawan kanker.
Menurut penelitian yang disebut Times of India, piperin di dalam lada hitam juga memiliki sifat anti kanker karena dapat menghambat pertumbuhan sel kanker, dan menginduksi apoptosis (kematian sel program). Meskipun memang penelitian lebih lanjut diperlukan.
(aqr/adr)